Tiga Tim Rebut Tiket Terakhir Playoff LIMA Futsal

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 3 tim yang berlaga di LIMA Men Futsal Nusantara Conference 2014 memastikan tiket ke babak playoff di lapangan Futsal Vidi Arena Rabu (18/6) mendatang. Ketiga tim tersebut antara lain Tim Futsal Putra Universitas Mulawarman (UNMUL) Samarinda, Universitas Airlangga (UA) Surabaya, dan Universitas Negeri Semarang (UNS).

UNMUL maju sebagai kampiun di babak penyisihan setelah mengumpulkan 13 poin dari 6 laga yang dimainkan. Di fase playoff, ketiganya akan berhadapan dengan tim-tim yang sebelumnya telah lolos dari Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference.

Kelima tim tersebut adalah Tim Futsal Putra STIE BP, UNJ, UIN, UBL, dan UNPAD. Selanjutnya 4 tim yang lolos dari fase playoff akan bermain di babak Grand Final LIMA Men Futsal 2014, 20-21 Juni mendatang.

Anak-anak Mulawarman tampil sangat impresif dalam kompetisi kali ini. Sebagai satu-satunya tim asal luar pulau Jawa, UNMUL yang kerap memainkan permainan keras nan agresif berhasil memastikan tiket ke putaran playoff di pertandingan keempat mereka, Kamis (12/6) lalu.

Anak asuhan Deny Setiabudi ini tercatat menyapu bersih 4 pertandingan awal dengan kemenangan yang meyakinkan.

Di pertandingan pertama kontra Tim Futsal Putra Universitas Soedirman (UNSOED) Purwokerto, UNMUL menang dengan skor 3-2. Pertandingan kedua dan ketiga, UNMUL kembali melibas lawan-lawannya. Masing-masing dengan skor 4-3 melawan UNS dan 4-0 kontra UA.

Menang 3 kali berturut-turut, UNMUL hanya butuh 1 poin lagi untuk memastikan tempat mereka di babak playoff. Pada matchday 4, M.Yusuf dan kawan-kawan yang kembali berhadapan dengan anak-anak UNSOED, menang dengan skor 8-3.

 Di dua aga tersisa,Pelatih UNMUL Deny Setiabudi cenderung bermain aman dengan tak lagi memainkan pemain-pemain adalannya. Hasilnya UNMUL ditahan imbang UNS di pertemuan kedua 2-2 dan kalah oleh UA 4-0 di laga penutup.

Deny berujar, dirinya merasa bersyukur bisa jadi tim pertama yang lolos ke playoff dari Nusantara Conference. Motivasi besar anak asuhnya untuk tak mau pulang lebih dulu jadi modal utama dlama bermain. “Saya senang bisa lolos ke playoff, meski pun di beberapa pertandingan terakhir harus bermain tidak dengan kekuatan penuh, tapi anak-anak bisa tetap bermain baik,” ujarnya.

Sementara UA harus menunda pesta kelolosan mereka hingga pertandingan terakhir setelah di pertandingan kelima kalah oleh UNSOED. UA maju ke babak playoff dengan menempati posisi 2 klasemen. Total 9 poin dikumpulkan Edwin Juli dan kawan-kawan dari hasil 3 kali menang dan 3 kali kalah.  

Langkah UA bisa dibilang paling berat  di antara ketiga tim yang lolos. Sempat kalah telak 2-6 di pertandingan pertama kontra UNS, UA berhasil membuat keok UNSOED di pertandingan selanjutnya. UA kembali terseok-seok setelah kalah dari UNMUL 4-0, sebelum membalas kekalahan atas UNS di pertemuan kedua dengan skor 4-2.

Meskipun lolos dengan posisi ke3, langkah UNS lebih mulus dari pada UA. UNS sudah bisa memastikan tiket mereka ke playoff di matchday 5 melawan UNMUL. Setelah kalah 4-3 dipertandingan sebelumnya, UA berhasil mencuri poin dengan memaksakan hasil seri 2-2 di laga kedua.

Pelatih UNS, Eko Wahyu berujar dirinya senang akhirnya anak-anak asuhnya bisa memastikan langkah ke babak playoff. “Sebelumnya kita terkendala di jumlah pemain sehingga rotasinya agak sulit. Syukurlah bisa lolos juga akhirnya,” kata Eko.