Sukses

Kamerun Usut Pengaturan Skor Piala Dunia 2014

Wilson Raj Perumal dengan akurat menebak hasil pertandingan Kamerun kontra Kroasia.

Liputan6.com, Jakarta - Oleh: Arief Permana

Federasi Sepakbola Kamerun (FECAFOOT) menduga adanya pengaturan pertandingan (match-fixing) selama perhelatan Piala Dunia 2014. Pengaturan pertandingan itu melibatkan Timnas Kamerun.

FECAFOOT telah menginstruksikan komite etiknya menyelidiki dugaan kecurangan pada tiga pertandingan Kamerun di babak penyisihan grup. Terutama pada pertandingan melawan Kroasia, di mana Kamerun kalah telak 0-4.

"Dugaan adanya kecurangan pada tiga pertandingan Kamerun di Piala Dunia 2014, khususnya pada laga Kamerun vs Kroasia, serta adanya 7 pemain (di timnas Kamerun) yang terlibat sangat tidak mencerminkan nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang dijunjung oleh otoritas kami," demikian pernyataan FECAFOOT yang dikutip Reuters.

"Kami ingin menginformasikan kepada publik umum, meski belum dihubungi oleh FIFA terkait masalah ini, kami telah menginstruksikan komite etik untuk menyelidiki lebih lanjut. Kami sangat berkomitmen untuk mengungkap masalah ini dengan segala cara," kata Presiden FACEFOOT Joseph Owana.

Masalah ini muncul ke permukaan setelah salah satu orang yang terlibat match-fixing, Wilson Raj Perumal. Dia dengan akurat menebak hasil pertandingan Kamerun kontra Kroasia. Tak hanya itu, Wilson juga menyebutkan akan ada satu pemain yang akan diberi kertu merah dalam diskusinya dengan majalah Jerman, Der Spiegel.

Saat laga berlangsung, gelandang Kamerun Alex Song diusir wasit sebelum turun minum. Song diusir usai memukul punggung Mandzukic dengan sikunya. Pertandingan itu juga diwarnai insiden Assou Ekotto menanduk rekan setimnya Benjamin Moukandjo. Federasi Sepakbola Kamerun telah menyelidiki insiden tersebut, tapi belum mengeluarkan keputusan.

Kamerun tersingkir di babak penyisihan grup Piala Dunia 2014 sebagai juru kunci Grup A. Mereka kalah 0-1 dari Meksiko, 0-4 dari Kroasia, dan 1-4 dari Brasil.

Video Terkini