Liputan6.com, Makassar - Rudy William Keeltjes berpeluang kembali menunggangi skuat Pasukan Ramang di sisa laga Indonesia Super League (ISL) musim 2014 ini. Akan tetapi, ia tidak bisa bekerja sendiri untuk dapat mengangkat tim kebanggaan masyarakat Sulsel ini bangkit dan menjauh dari zona degradasi.
Tim Juku Eja masih harus melakoni enam sisa laga kompetisi musim ini, kembalinya Rudy Keeltjes diharapkan membawa Pasukan Ramang keluar dari jurang degradasi. Pasalnya saat ini, tim kebanggaan masyarakat Sulsel tersebut berada di posisi sembilan dengan 13 poin dari 14 pertandingan.
Rudy Keeltjes mengatakan bahwa untuk dapat mengangkat prestasi tim tidak hanya menjadi tugas dari tim kepelatihan dan pemain. Melainkan keterlibatan pemain ke 12 atau suporter sangatlah penting, sehingga diharapkan suporter PSM memberikan dukungan kepada skuar Pasukan Ramang.
"Suporter itu penting dalam sebuah tim, suporter pemain yang sangat membantu tim. Tapi kalau tidak didukung, bagaimana jadinya tim ini," kata Rudi, Rabu (2/7/2016).
Hasil buruk yang diraih tim Juku Eja di laga terakhir, menjadi sorotan publik sepakbola di Makassar. Akan tetapi Rudy Keeltjes menilai menyalahkan pelatih sangatlah muda tanpa harus melihat isi dari tim. Dirinya berharap agar semua pihak juga melihat persoalan dalam tim.
"Memang saya punya tanggung jawab di enam sisa laga, tapi semuanya saya serahkan ke manajemen untuk menentukan sikap," ungkapnya.
Selain itu, Rudy juga berharap agar tim tertua di Indonesia ini bisa kembali bermain di Makassar. Pasalnya, ketika PSM bermain di Makassar, kondisi tim dan suporter pasti akan jauh berbeda.
"Harusnya memang main di Makassar, saya juga mau tim ini main di Makassar. Karena kalau main di Makassar, tim ini tidak akan seperti ini," harapnya.
Pelatih PSM Minta Dukungan Suporter
"Suporter itu penting dalam sebuah tim," kata Rudy William Keeltjes.
Advertisement