Liputan6.com, Jakarta - Makan Konate akan menjalani Hari Raya Idul Fitri 1435 yang jatuh pada Senin (28/7/2014), berbeda dari tahun sebelumnya. Dia tidak bisa berlebaran dengan ibu tercintanya.
Duka menyelimuti gelandang Persib Bandung tersebut. Seminggu sebelum Idul Fitri, sang ibu meninggal dunia. Alhasil, niatnya untuk mendengar suara sang bunda di hari yang fitri pun kandas.
"Biasanya, saya suka menghubungi keluarga, termasuk ibu setiap akhir pekan. Kami berbincang melalui telepon selama 30 sampai 40 menit," kata Konate, dikutip dari laman resmi klub.
"Ini kali kedua saya puasa dan lebaran di Indonesia. Saya senang di sini karena bisa banyak minum susu, buah-buahan seperti pisang atau jeruk sama seperti di Mali," dia menyambung.
Meski kehilangan sang bunda, pria berusia 22 tahun tersebut tak mau berlarut dengan kesedihan. Konate pun memutuskan untuk menghabiskan waktu di Hari Raya Idul Fitri bersama teman-temannya di Jakarta.
"Salat Idul Fitri di Bandung. Rencananya setelah itu saya akan pergi ke Jakarta untuk berlebaran bersama teman-teman saya," tutup gelandang yang mengenakan nomor punggung 10 di Persib itu.
Konate Rayakan Idul Fitri Tanpa Sang Bunda
"Ini kali kedua saya puasa dan lebaran di Indonesia," kata Konate.
Advertisement