Profil Chelsea: Menantikan Keajaiban <i>The Special One</i>

Liputan6.com - "Keep The Blue Flag Flying High", semboyan itu terus diserukan oleh para pendukung Chelsea. Mereka yang awalnya dipandang sebelah mata, kini bisa tertawa sambil merayakan kemenangan demi kemenangan yang diraih pasukan milik Roman Abramovich.

Ya, sebelum diakuisisi Abramovich pada 2003 lalu, Chelsea bukanlah tim yang disesaki para pemain bintang. Mereka dianggap sebagai tim papan tengah dan keberadaannya saat itu belum bisa disejajarkan dengan klub elite lainnya seperti Manchester United, Liverpool, AC Milan, Juventus, Real Madrid, ataupun Barcelona.

Namun sejak Abramovich mengambil alih kepemilikan Chelsea, mereka yang mencibir akhirnya berhasil dibungkam. Klub asal London itu menjelma menjadi raksasa di daratan Inggris dan juga Eropa.

Perubahan besar-besaran dilakukan Chelsea, mulai dari pergantian manajer, pemain, hingga jajaran pelatih tim. Puncaknya, mereka berhasil menjuarai ajang Liga Premier Inggris di musim 2004-2005. Saat itu Chelsea ditangani oleh manajer kebangsaan Portugal, Jose Mourinho. Manajer yang akhirnya dijuluki The Special One tersebut sukses membawa Chelsea mengakhiri penantian sejak 1955 lalu.

Sayangnya, kerja sama antara Chelsea dan Mourinho berakhir di musim panas 2007. Abramovich kemudian menunjuk Avram Grant untuk menggantikan posisi Mourinho. Namun pria asal Israel itu tak mampu membawa skuat The Roman Emperor berjaya di segala ajang dan akhirnya Abramovich kembali merombak jajaran pelatih tim di musim berikutnya.

Chelsea melakukan bongkar pasang manajer tim sejak 2008 sampai 2013. Pelatih-pelatih ternama seperti Luiz Felipe Scolari, Guus Hiddink, Carlo Ancelotti, Andre Villas-Boas, Roberto Di Matteo, dan Rafael Benitez pernah menduduki kursi manajer The Blues. Hingga pada akhirnya, Abramovich kembali mempercayakan jabatan krusial tersebut pada Mourinho. The Special One resmi kembali ke Chelsea di musim panas 2013 lalu setelah meninggalkan Real Madrid.

Selain manajer tim, Chelsea juga sering mengubah susunan pemain di skuat inti. Beberapa nama pesepakbola terkenal seperti Juan Sebastian Veron, Claude Makelele, Michael Ballack, Ashley Cole, Frank Lampard, Didier Drogba, Juan Mata, dan Samuel Eto'o pernah singgah menghuni skuat Chelsea.

Musim ini Chelsea kembali mengandalkan banyak pemain bintang. Abramovich yang awalnya turut ambil bagian di bursa transfer pemain, kini mempercayakan sepenuhnya aktivitas belanja kepada Mourinho. 

Mantan pelatih Inter Milan itu mengambil keputusan berani, mendepak dua pemain senior yakni Frank Lampard dan Ashley Cole. Sebagai gantinya, ia mendatangkan pemain-pemain berkualitas tinggi seperti Thibaut Courtois, Felipe Luis, Cesc Fabregas, dan Diego Costa. Mourinho bahkan membawa pulang Drogba yang sempat pindah klub pada 2012 lalu.

Kelima nama tadi bersatu dengan pemain-pemain bintang seperti Oscar, Eden Hazard, John Terry, Fernando Torres, dan Ramires. Kini, Chelsea kembali dan siap membuktikan dirinya untuk bersaing memperebutkan gelar juara Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga, dan Liga Champions.

Biodata Chelsea
Nama lengkap:  Chelsea Football Club
Julukan: The Blues, The Pensioners, The Roman Emperor
Didirikan: 10 Maret 1905
Stadion: Stamford Bridge (Kapasitas: 41800)
Pemilik: Roman Abramovich
Manajer: Jose Mourinho

Prestasi
Liga Inggris: 2009-2010, 2005-2006, 2004-2005, 1954-1955
Piala FA: 2011-2012, 2009-2010, 2008-2009, 2006-2007, 1999-2000, 1996-1997, 1969-1970
Piala Liga: 2006-2007, 2004-2005, 1997-1998, 1964-1965
Community Shield: 2009-2010, 2005-2006, 2000-2001, 1955-1956
Liga Champions: 2011-2012
Liga Europa: 2012-2013
Piala Winners: 1997-1998, 1970-1971
Piala Super Eropa: 1998-1999