Liputan6.com, Turin - Terungkap sudah alasan Patrice Evra meninggalkan Manchester United (MU) pada bursa transfer musim panas lalu. Evra kesal dengan manajer baru MU, Louis van Gaal.
Bek berusia 33 tahun itu sebenarnya baru saja memperpanjang masa baktinya di Stadion Old Trafford selama semusim. Namun, kedatangan Van Gaal membuat Evra memilih untuk meninggalkan Wayne Rooney dan kawan-kawan.
Van Gaal mencoret Evra dari skuat karena dinilai tidak cocok dengan skema 3-5-2 yang ingin diterapkan ke Setan Merah (sebutan MU). Selepas kepergian Evra, MU mendatangkan tiga pemain berposisi sebagai bek kiri, yakni Marcos Rojo, Daley Blind, dan Luke Shaw.
"Saya pergi dari Manchester United karena masalah pribadi. Satu-satunya tim yang saya inginkan hanyalah Juventus," kata Evra, dikutip dari Sky Sports, Kamis (18/9/2014).
Pemain Timnas Prancis tersebut mengaku senang bisa bergabung dengan juara tiga kali Serie A secara beruntun. "Juventus memiliki sejarah dan ambisi yang sangat penting. Antonio Conte (mantan pelatih Juventus) menelepon saya berulang kali dan terus memberikan keyakinan. Sekarang saya sangat senang bisa bersama Juventus," Evra mengakhiri.
Baca Juga
Baca juga:
Advertisement