Liputan6.com, London - Kapten Chelsea, John Terry kecewa setelah timnya gagal membawa pulang tiga poin usai bertemu Manchester United di Old Trafford pada akhir pekan lalu. Pasalnya pertandingan yang masuk pekan kesembilan Liga Premier itu berakhir imbang 1-1.
Terry mengatakan kalau rekannya di lini belakang, Branislav Ivanovic selalu menjadi korban permainan kasar skuad The Red Devils. Di mana hal tersebut selalu terjadi dalam situasi tendangan penjuru MU.
"Saya dan Ivanovic selalu mendapat dua tandukan di kepala di setiap momen sepak pojok," kata Terry dalam Intagramnya seperti dilansir Reuters pada Selasa 28 Oktober 2014.
Chelsea sebetulnya nyaris membawa pulang tiga poin kalau saja Robin van Persie tidak mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan. The Blues sendiri unggul melalui gol yang dicetak Didier Drogba.
"Namun itu setidaknya menunjukkan kami tampil bagus meski kecewa karena pada akhirnya harus mendapat satu poin di Old Trafford," ucap Terry.
Meski hanya meraih satu poin, Chelsea tetap berada di puncak klasemen sementara dengan mengantongi 23 poin. Mereka unggul empat angka dari Southampton yang berada di posisi dua. Sementara MU di posisi ke-8 dengan 13 poin.
John Terry Kritik Permainan MU
Chelsea sebetulnya nyaris membawa pulang tiga poin kalau saja Robin van Persie tidak mencetak gol di menit-menit akhir pertandingan.
Advertisement