Sukses

"Arsenal Kehilangan Insting Membunuh"

Dalam laga lawan The Swans, Arsenal sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu melalui Alexis Sanchez.

Liputan6.com, London - Arsene Wenger sangat marah melihat Arsenal harus takluk 1-2 dari Swansea, Minggu (9/11/2014). Menurut manajer asal Prancis itu, anak asuhnya membayar mahal karena tak punya insting membunuh.

Dalam laga lawan The Swans, Arsenal sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu melalui Alexis Sanchez. Sayangnya, dua gol dari Gylfi Sigurdsson dan Bafetimbi Gomis memaksa The Gunners pulang dengan tangan hampa.

"Sangat sulit dijelaskan kami kalah meski sudah unggul terlebih dulu. Saat kami unggul, kami malah kehilangan antusias dan insting membunuh. Padahal hal itu sangat diperlukan untuk meraih kemenangan," kata Wenger seperti dilansir Sport Review.

"Swansea tak pernah menyerah, dan kami kehilangan beberapa peluang. Selain itu dalam 20 menit terakhir kami kehilangan kontrol dan akhirnya membuat kami kalah," ujarnya menambahkan.

Kekalahan itu membuat Arsenal turun ke peringkat keenam klasemen sementara. Dan Wenger merasa peluang untuk menjadi juara Liga Premier sudah semakin kecil.

"Kita hidup di dunia yang realistis. Dan jika Anda ingin bersaing merebut juara maka Anda harus lebih realistis daripada permainan kami hari ini," ujar Wenger kecewa.

Baca Juga:

Tottenham Tumbang di Kandang Sendiri

Dibantai Juventus, Donadoni Sebut Timnya Impoten

Hummels Pilih Klub Ini Ketimbang Manchester United