Operasi Batu Ginjal Pele Sukses Besar

Liputan6.com, Sao Paulo - Legenda Brasil, Pele, dilarikan ke rumah sakit dua hari lalu akibat merasakan sakit di perutnya. Usai menjalani operasi, keadaan Pele berangsur membaik.

Ketika hendak menuju musium di Santos guna menghadiri acara penghargaan atas pencapaiannya di dunia sepak bola. Tiba-tiba, Pele mengeluh merasakan sakit di bagian perutnya. Saat itu juga, dia langsung dilarikan ke Rumah Sakit Albert Einstein, Rabu (12/11/2014) waktu setempat.

Sebelumnya, juru bicara Pele mengungkapkan bahwa kondisi pria berusia 74 tahun itu tak serius. Pele dilarikan ke rumah sakit sebagai bentuk pencegahan semata.

Ternayat setelah dilakukan pemeriksaan scan, terdapat kristal di ginjal Pele. Alhasil, sang legenda naik meja operasi pada Kamis (13/11/2014) waktu setempat.

"Setelah melakukan beberapa tes, terdapat kristal di ginjal dan saluran ureteral Pele. Hal itu yang membuatnya merasakan sakit ketika buang air kecil," demikian pernyataan resmi pihak Rumah Sakit Albert Einsten seperti dinukil Goal.

"Pagi ini dia menjalani prosedur operasi untuk membuang kristal tersebut. Saat ini kondisi Pele sudah stabil dan berangsur-angsur membaik," lanjut pernyataan itu.

Sebelumnya Pele juga sempat masuk rumah sakit pada 2004 silam setelah mendadak penglihatannya menghilang di Swiss. Setelah dilakukan pemeriksaan, terdapat sebuah lapisan di retina mata Pele dan membuatnya terpaksa naik meja operasi. Usai beristirahat selama 10 hari, penglihatan Pele berangsur membaik.

Baca Juga:
Van Dijk Diminta Jangan Buru-buru Ganti Klub
Striker Milan Tepis Rumor Balik ke Spanyol
Rapor Merah Buat 3 Pelatih Top Indonesia Ini Letakkan Jabatan