Liputan6.com, Madrid - Meski mencetak gol, gaya permainan Isco saat memperkuat Timnas Spanyol di laga melawan Belarusia mendapatkan kritik dari pelatih Vicente Del Bosque. Lantas, apa jawab Isco?
Isco membuka keunggulan Spanyol saat laga berjalan 18 menit di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (16/11/2014) dini hari WIB. Gelandang asal Real Madrid itu melepaskan tembakan kaki kanan ke pojok kiri gawang. Spanyol pun menutup laga Kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup C itu dengan kemenangan tiga gol tanpa balas.
Dua gol La Furia Roja lainnya di pertandingan ini hadir melalui aksi Sergio Busquets pada menit ke-19 dan Pedro Rodriguez di menit ke-55. Tambahan tiga angka ini membuat Spanyol duduk di posisi kedua klasemen Grup C dengan sembilan poin.
Seusai laga, gaya permainan Isco mendapatkan kritik Del Bosque. Dia menilai, pemain asal klub Real Madrid itu terlalu memaksakan diri untuk bermain elegan dan hal itu berimbas signifikan terhadap efektivitas permainan tim.
"Saya suka dengan gaya permainan saya sendiri. Saya mencoba terus bermain secara atraktif. Tapi, yang terpenting adalah belajar dari kritik. Sebagai pemain profesional, kami harus terbiasa dengan pujian dan kritik," tutur Isco seperti dilansir Goal.
"Sebagai pesepak bola, terkadang level permainan Anda naik dan turun. Yang terpenting adalah tetap tenang, belajar, dan terus membantu tim. Saya rasa hal itu adalah yang paling penting," ia menambahkan.
Kemenangan ini tak merubah posisi Spanyol di peringkat kedua Klasemen Grup C berbekal raihan sembilan poin. La Furia Roja tertinggal tiga angka dari Slovakia yang sementara menghuni posisi puncak.
"Setiap pertandingan membantu saya terus berkembang dan hal itu yang sangat saya inginkan. Saya ingin menambah kemampuan saya dalam bertahan, mempertahankan bola, dan mencetak gol. Saya tak pernah lelah berkembang," pungkas Isco.
Baca Juga:
Ternyata, Barcelona Pernah Naksir Gareth Bale
Logikanya, Ronaldo yang akan Menangi Ballon d'Or
Demi Pemain Ini, MU Siap Pecahkan Rekor Transfer