Sukses

Siapa Lebih Kuat, Chelsea atau Man City?

Peta kekuatan antar lini Chelsea melawan Manchester City.

Liputan6.com, Jakarta - Persaingan perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini mengerucut kepada Chelsea dan Manchester City. Berikut peta kekuatan antar lini kedua tim.

Hingga pekan ke-17, Chelsea dan Manchester City menjadi dua kandidat terkuat peraih gelar Liga Premier Inggris musim ini. Chelsea berada di pucuk klasemen dengan 42 angka. Adapun, City berada di posisi kedua dengan 39 poin.

Chelsea tampil mengesankan sejak awal Kompetisi Liga Premier Inggris musim 2014/2015. The Blues baru sekali kalah, yakni saat menghadapi Newcastle United di pekan ke-15. 16 laga lainnya The Blues lalui dengan 13 kemenangan dan tiga kali imbang.

Sementara, Manchester City sempat terseok di awal musim ketika ditekuk Stoke City pada pekan ketiga. Setelahnya, City menjalani dua laga selanjutnya dengan hanya meraih hasil imbang.

Pekan ke-12 menjadi titik balik The Citizens. Usai menang 2-1 melawan Swansea City, tim besutan Manuel Pellegrini itu memetik lima kemenangan beruntun.

Berikut Peta Persaingan Antar Lini Chelsea dan City:

2 dari 5 halaman

Penjaga Gawang (Chelsea 9,5 - 9 Manchester City)

1. Penjaga Gawang (Chelsea 9,5 - 9 Manchester City)

Pelatih Jose Mourinho membuat keputusan kontroversial awal musim ini. The Special One memutuskan memulangkan Thibaut Courtois dari masa peminjaman di Atletico Madrid dan kemudian menunjukknya sebagai kiper utama The Blues.

Kepercayaan Mourinho dibayar lunas oleh Courtois. Hingga pekan ke-17, gawang Courtois baru bobol 13 kali. Rekor tersebut hanya mampu disamai oleh Southampton.

Ketepatan dalam mengambil keputusan keluar dari sarang menjadi kekuatan utama Courtois. Penjaga gawang asal Belgia itu juga memiliki tingkat konsentrasi tinggi.

Sementara, Joe Hart masih kesulitan keluar dari bayang-bayang kelam musim lalu. Kiper berkebangsaan Inggris itu musim lalu sempat kehilangan tempatnya di bawah mistar gawang utama City.

Hart hanya kebobolan satu gol lebih banyak dibandingkan Cortouis musim ini. Kekuatan utama Hart terletak dapa refleks dan kejelian dalam membaca arah rtembakan penalti.

3 dari 5 halaman

Pertahanan (chelsea 9-9 Manchester City)


2. Pertahanan (chelsea 9-9 Manchester City)

Untuk masalah lini pertahanan, kedua tim sampai saat ini masih seimbang. Chelsea hingga pekan ke-17 baru kebobolan 13 gol. Sementara, City kebobolan satu gol lebih banyak dibandingkan Chelsea.

Di kubu Chelsea, duet Gary Cahill dan John Terry merupakan salah satu duet pertahanan terkuat musim ini. Keduanya lugas dalam memotong serangan dan pintar membaca arah pergerakan lawan.

Kelemahan utama Terry adalah kecepatan. Pemain berdarah Inggris itu selalu kalah dalam duel adu lari menghadapi lawan. Sementara, kelemahan utama Cahill adalah konsentrasi. Dia sering melakukan blunder di masa krusial laga.

Adapun, City mengandalkan duet Vincent Kompany dan Martin Demichelis di jantang pertahanan. Kompany sendiri tak memiliki masalah. Tetapi, Demichelis merupakan titik terlemah City musim ini.

Bek berkebangsaan Argentina itu kerap melakukan blunder dan gol bunuh diri. Beruntung, City memiliki gelandang sekaliber Yaya Toure, yang rajin turun membantu pertahanan.

4 dari 5 halaman

Gelandang (Chelsea 9,5-9 Manchester City)


3. Gelandang (Chelsea 9,5-9 Manchester City)

Untuk urusan gelandang, Chelsea sedikit lebih kreatif dibandingkan City. Kehadiran Cesc Fabregas menambah kreativitas di lini kedua The Blues. Adapun, peran Nemanja Matic di posisi jangkar amat vital.

Adapun, City terlalu bergantung pada kinerja David Silva dan Yaya Toure di lini kedua. Sementaram penampilang Samir Nasri, James Milner, dan Jesus Navas kerap angin-anginan.

5 dari 5 halaman

Penyerang ( Chelsea 9-9,5 Manchester City)

4. Penyerang ( Chelsea 9-9,5 Manchester City)

Manchester City jelas lebih unggul dibandingkan Chelsea di lini serang. Sergio Aguero nangkring di daftar top skor dengan 14 gol. Diego Costa duduk di posisi kedua dengan selisih dua gol.

Jika Aguero absen bermain, City masih punya Edin Dzeko dan Stevan Jovetic yang kualitasnya tak kala jauh. Sementara, Chelsea hanya punya Didier Drogba yang sudah dimakan usia dan Loic Remy, yang masih kesulitan beradaptasi.

Â