Liputan6.com, Depok - Timnas Indonesia U-23 hanya bermain imbang tanpa gol melawan tim Divisi Utama, Martapura FC di POR Sawangan, Depok, Minggu (4/1/2015).
Sebenarnya, pertandingan melawan Martapura tidak dijadwalkan 'Garuda Muda'. Namun, karena laga internasional melawan Suriah di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 9 Januari mendatang batal terlaksana, maka Timnas U-23 terpaksa melawan Martapura.
Pelatih Timnas U-23 Aji Santoso mengakui kalau pemainnya tidak bermain maksimal. Sebab, mereka sudah menyiapkan diri melawan Suriah.
"Yang jelas, di pertandingan melawan Martapura, pemain Timnas U-23 tidak bermain seperti biasanya. Sebab, saya sudah sempat bilang kalau kami harus fokus untuk pertandingan tanggal 9 Januari," jelas Aji.
"Awalnya ada laga uji coba internasional melawan Suriah, tapi hal itu urung terjadi. Hal itu mempengaruhi psikologis pemain," dia menyambung penjelasannya.
Lanjut ke halaman berikut --->
2
Juru racik formasi asal Malang, Jawa Timur itu menyayangkan gagalnya laga uji coba melawan Suriah. Namun, Aji tidak menyalahkan PSSI atas gagalnya uji coba tersebut.
"Kecewa tidak. Tapi sangat disayangkan saja karena pemain seharusnya sudah merasakan dan pantas melakoni laga uji coba internasional," dia mengatakan.
"PSSI dan BTN (Badan Tim Nasional) sudah mengatakan kalau kami akan bertanding melawan Suriah tanggal 9 Januari dan kami sudah siap. Yyang membatalkan bukan PSSI, tapi pihak Suriah. Sungguh sangat disayangkan," Aji mengakhiri.
Baca Juga
6 Bintang Timnas Jerman yang Mungkin Gabung Arsenal
Advertisement