Liputan6.com, Roma - Striker AS Roma Mattia Destro baru-baru ini membuat pernyataan bahwa pemain muda di Italia sulit untuk membuktikan kualitasnya. Destro juga mengkritik persepsi di negaranya pada bakat-bakat muda.
Mantan pemai Siena itu menganggap seharusnya di umur 23 tahun, dia sudah tak disebut pemain muda. "Di umur 23 tahun, seseorang seharusnya tak dianggap sebagai pemain muda," kata Destro kepada Rivista Undici.
"Bagaimanapun, memang di Italia sulit bagi pemain muda untuk membuktikan dirinya. Itulah mengapa talenta-talenta muda memilih hengkang ke luar negeri," sambung sang striker.
"Akankah saya suka jadi orang keenam dalam permainan bola basket? Tentu saja tidak, saya lebih suka jadi yang kelima, dan ambisi saya adalah selalu mengawali pertandingan," tegas Destro.
Kecewa Dua Kali
Mattia Destro tengah dikaitkan dengan AC Milan selama bursa transfer musim dingin ini. Jarang mendapat tempat di skuat utama Roma, membuat sang pemain cemas posisinya di tim nasional Italia bakal terancam.
Dia mengaku kecewa karena gagal masuk ke dalam daftar 23 pemain yang dibawa ke Euro 2012 dan Piala Dunia 2014. "Saya masuk dalam seleksi skuat dua kali, tapi di keduanya saya keluar. Sungguh memalukan," kenang Destro.
"Ketika kamu tidak masuk seleksi, itu berarti kamu harus bekerja keras. Cepat atau lambat, saya bakal masuk ke dalam 23 nama final yang berpartisipasi ke Piala Dunia atau Euro," tegas sang pemain bersungguh-sungguh.
Destro telah mencetak empat gol dalam 16 penampilan untuk Roma pada musim ini. Selain dikaitkan dengan klub Italia seperti Milan, dua klub London Chelsea dan Arsenal kabarnya bakal menawar tinggi dirinya.
Baca Juga:
MU Gagal Datangkan Bek Sayap Juventus
Jelang Real Madrid vs Atletico, Ronaldo Pamer Trofi Ballon d'Or
Mengenal Lebih Dekat Si Cantik Nadine Kessler
Advertisement