Pellegrini: Chelsea Hidup & Mati Man City

Manuel Pellegrini menyebut laga melawan Chelsea sebagai partai hidup dan mati.

Liputan6.com, Manchester - Kekalahan melawan Arsenal membuat Manchester City kini tertinggal lima poin dari Chelsea. Pelatih Manchester Biru, Manuel Pellegrini, menyebut laga melawan The Blues sebagai laga hidup dan mati.

City, yang tengah berupaya mengejar ketertinggalan poin dari Chelsea, justru terpeleset di kandang sendiri saat berhadapan melawan Arsenal pada partai lanjutan Liga Premier Inggris, Minggu (18/1/2015) malam WIB.

Manchester Biru menyerah dua gol tanpa balas di tangan Meriam London. Sepasang gol The Gunners di partai ini masing-masing hadir melalui penalti Santi Cazorla dan gol Olivier Giroud.

Di tempat lain, Chelsea justru menang telak lima gol tanpa balas dari Swansea. Peluang terbaik bagi City untuk kembali memperkecil ketinggalan adalah saat bertandang ke Stamford Bridge, kandang Chelsea, 31 Januari mendatang.

"Laga yang harus kami mainkan di Stamford Bridge adalah pertandingan yang sangat penting. Ini bagaikan laga hidup dan mati," ujar Pellegrini seperti dilansir BBC.

"Kami harus menutup selisih hingga dua poin. Saya harap kami bisa pulih dan bermain seperti kami biasa bermain sejauh ini. Dengan penguasaan bola dan tujuan yang jelas," ia menambahkan.

Pelatih berusia 61 tahun itu mengakui bahwa timnya tampil buruk saat menghadapi Arsenal, Minggu malam.

"Kami banyak berlari dan menguasai bola, tetapi kami tak punya kreativitas untuk mencoba menemukan celah lawan tim yang bertahan sangat baik," ia mengakhiri.