Liputan6.com, Malang - Pelatih Arema Cronus Suharno menilai timnya cukup kesulitan saat menghadapi Persela Lamongan. Perlawanan alot dari Laskar Joko Tingkir memaksa Cristian Gonzales dan kawan-kawan kerja keras.
Arema menang 2-1 atas Persela pada lanjutan pertandingan Grup B SCM Cup di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (20/1/ 2015), Gol Arema dicetak Fabiano Beltrame dan Cristian Gonzales. Sementara gol Persela dicetak Balsa Bozovic.
Mantan pelatih Persegres Gresik itu ingin menepis anggapan, tim kecil bisa dengan mudah dikalahkan. Dia menarik kesimpulan itu ketika musim lalu ketika Arema harus bermain imbang 1-1 melawan Persita Tangerang dan harus puas tampil sama kuat 2-2 kontra Persik Kediri. Masing-masing laga berlangsung di pertemuan kedua banyak penyisihan grup wilayah Barat.
Advertisement
Berkaca dari perlawanan yang ditunjukkan lawan Arema, Didik yakin Persela terus menunjukkan grafik meningkat di ISL musim 2015.
"Melawan tim papan bawah selalu menyulitkan. Musim lalu contohnya saat melawan Persita Tangerang dan Persik Kediri. Apalagi kali ini Persela tampil tanpa beban. Tapi saya yakin Persela lambat laun akan semakin bagus," kata Suharno.
Dia mengakui lini tengah timnya kurang bagus di babak pertama. "Lalu istirahat kami benahi. Sayang, kami masih membuang beberapa peluang di babak kedua."
Berkat kemenangan itu, Arema mengantongi enam angka dan lolos ke semifinal SCM Cup. Sementara nasib Persela harus ditentukan dalam laga terakhir melawan Mitra Kukar.
Baca Juga:
Putus dengan Irina, Ini Komentar Pertama Ronaldo