Liputan6.com, Madrid - Beruntung, mungkin kata yang tepat menggambarkan nasib dari pemain Atletico Madrid, Arda Turan. Bagaimana tidak, aksinya yang menyambit asisten wasit dengan sepatu di pertandingan Atletico Madrid vs Barcelona lolos dari hukuman apapun.
Atletico Madrid harus menelan kenyataan tersingkir di ajang Copa del Rey setelah takluk 2-3 di leg kedua babak perempat final kontra Barcelona. "Los Rojiblancos" tersingkir karena kalah agregat 2-4 setelah di leg pertama Barcelona menang 1-0. Pada pertandingan tersebut, dua kartu merah muncul dari saku wasit, Gil Minzano untuk mengusir dua pemain "Los Colchoneros", Gabi dan Raul Garcia.
Meski begitu, yang paling menarik perhatian adalah ketika aksi tak terpuji Arda Turan yang melempar sepatu kepada hakim garis di awal babak kedua. Saat itu, Turan yang merasa dilanggar usai berduel dengan pemain Barcelona melemparkan sepatunya ke arah asisten wasit karena tak mengangkat bendera tanda pelanggaran.
Beruntung, sepatu yang dilemparkan Turan melayang tinggi dan tak mengenai kepala asisten wasit tersebut. Turan pun hanya mendapatkan kartu kuning atas tindakan tak terpujinya dari wasit Gil Minzano.
Usai pertandingan banyak orang yang memprediksi mantan pemain Galatasaray itu akan mendapatkan hukuman yang berat. Namun, komite kompetisi RFEF seperti dilansir AS telah memutuskan bahwa tak ada hukuman untuk Arda Turan.
Keputusan ini jelang memancing sejumlah perdebatan. Oleh karena itu, baik Barcelona dan Refreeing Technical Committee (Komite Teknis Wasit Spanyol) telah mengajukan surat kepada RFEF perihal keberatan dengan keputusan yang tak menghukum Turan.
Berkat keputusan ini, Arda Turan bisa kembali bermain di pertandingan Atletico Madrid selanjutnya melawan Eibar (1/2/2015) dan Real Madrid (7/2/2015).
Advertisement
Baca juga :
Pogba Pilih Pindah ke Barcelona Ketimbang MU atau Madrid?
Gagal di Barcelona, Suarez Akan Balik ke Inggris?
FIFA Ganjal Kepindahan Striker MU ke Lazio