MU mengadakan festival bertajuk "United: Live di Jakarta", yang ditujukan bagi para fans mereka, mulai dari sesi temu sapa dengan legenda klub hingga nobar (nonton bareng) laga Manchester United vs Leicester City pada Sabtu (31/1).
Selain itu, dalam kesempatan langka tersebut sebanyak 16 siswa dari sekolah sepak bola (SSB) Ragunan mendapat pengalaman berharga. Anak-anak berusia U-11 ini mencicipi teknik pelatihan akademi MU.
Salah satu sudut ruangan di Balai Kartini disulap menjadi lapangan futsal lengkap dengan dua gawangnya. Dua pelatih dari akademi, tampak memberikan pengarahan tentang teknik passing.
Seperti yang diakui salah satu siswa, Rizky, dirinya bangga bisa terpilih menjadi salah satu pemain dari 16 siswa yang berangkat ke Balai Kartini. "Iya, tidak semua dari anak-anak di SSB yang dipilih, cuma 16," kata bocah berusia 10 tahun ini.
"Tidak terlalu berbeda juga. Sama yang pernah diajarkan di SSB, tentang passing sama skill. Tadi gak ngerti tapi dipraktekkan dulu," sambung Rizky.
Clear bekerja sama dengan Manchester United untuk mencari pesepakbola muda berbakat di 16 kota Indonesia, termasuk Jakarta. Mantan pemain timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, ditunjuk sebagai pencari bakat lokal dalam acara tersebut.
Pelatih Akademi MU Bagi Ilmu Di Indonesia
MU mengadakan festival bertajuk United: Live di Jakarta, yang ditujukan bagi para fans mereka
Advertisement