Liputan6.com, Jakarta Persib Bandung memetik hasil positif di pertandingan pertama AFC Cup 2015. Wakil Indonesia itu menghajar utusan Maladewa 4-1, New Radiant di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (25/2/2015).
Raihan tiga poin membuat Maung Bandung langsung memuncaki klasemen grup H, memimpin atas Ayeyawady United yang duduk diperingkat kedua. Satu nama pemain langsung melejit dari pertandingan ini. Sempat diragukan, pemain jebolan Timnas U-23 Indonesia itu mulai membuat pelatih pendamping Persib di ajang Asia, Emral Abus lega.
Namun, bukan hanya faktor Yandi Sofyan semata, tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu mampu membantai New Radiant. Menarik mengulas faktor penentu kemenangan Persib di pertandingan ini dirangkum dari Twitter Labbola
Dari 4 daftar di berikut ini, mana paling penting? selanjutnya>>
Advertisement
Bola-bola Pendek
Ya, permainan bola-bola pendek telah menjadi konsen duet Djadjang Nurdjaman dan Emral Abus. Persib Bandung secara keseluruhan mampu menguasai bola sebesar 63%:47% dengan akurasi umpan mencapai 82%.
Dari 470 umpan, 380 di antaranya mencapai sasaran. Pemain Persib, Dedi Kusnandar menjadi pemain dengan jumlah terbanyak mencapai 67 kali.
Menurut Emral, permainan New Radiant sempat membuat cemas karena mengandalkan serangan balik cepat. "Tapi kami bersyukur pemain bisa memainkan bola-bola pendek dan mencetak tiga gol di babak pertama," ucapnya.
Advertisement
Terus Menembak
Persib tidak kenal lelah menggempur barisan pertahanan New Radiant. Angka statistik menunjukkan, Persib melakukan 26 tembakan dengan sebaran 10 shot on-target, 10 shot off target, dan 10 shot blocked.
Gelandang Persib, Atep menjadi pemain paling aktif mengancam gawang Persib, dengan 6 goal attempts. Selain mencetak 1 gol, dia juga memberi 1 assists.
Guna menjaga serangan Persib tetap konsisten sepanjang pertandingan, Emral memasukkan pemain secara bertahap. "Kami meminta pemain waspada. Beruntung kami melakukan pergantian pemain dan ada perubahan, rasa percaya diri pemain kembali tumbuh. Di menit terakhir akhirnya bisa cetak gol untuk mengubah kedudukan menjadi 4-1."
Pertahanan Apik
Meski menghadapi yang levelnya berada di bawah Persib, toh New Radiant tetap menjadi lawan berbahaya. Mereka mampu melakukan 10 goal attempts.
Sosok Vladimir Vujovic berada di balik kunci sukses untuk menghalau serangan New Radiant. Ya, pemain asal Montenegro itu berhasil menyapu bola dengan tandukan sebanyak 9 kali dari 10 percobaan. Bek jangkung itu melakukan 5 kali clearance, terbanyak diantara pemain Persib.
Secara keseluruhan, bila dipresentase, tingkat keberhasilan Persib menyapu bola lewat tandukan mencapai 68%. Dari 57 clearance, 39 di antaranya sukses dilakukan.
Bomber Persib, Tantan menjadi pemain dengan tekel terbaik, presentasenya mencapai 100%.
Advertisement
Yandi Sofyan
Pemain yang sempat diragukan bisa menambal kekurangan Persib di lini depan mulai memberi kepercayaan bagi sang pelatih, masuk sebagai pemain pengganti Yandi memberi bukti lewat gol di masa injury time.
Meski baru sekali tampil di AFC, sebenarnya tidak ada salah bila Emral dan Djadjang memberikan porsi untuk adik kandung Zainal Arif itu tampil sebagai starter. Terlebih, Emral sendiri sempat memuji Yandi seusai laga.
"Saya acungkan jempol untuk Yandi. Saya menilai ia serius bermain apalagi dengan dukungan Bobotoh yang saya kira tidak mudah juga pemain tampil dengan dukungan sepeti ini,"
Bukan tidak mungkin, bila mendapat kesempatan bermain, Yandi bisa memberikan kontribusi di perhelatan ISL musim 2015 sekaligus menjadi jalan keluar atas krisis striker di Persib.
Baca Juga:
Persipura Berpesta Gol di Markas Warriors
Lawan Leverkusen, Simeone Berharap kepada Pemain Ini
Rapor Pemain Persipura vs Warriors: Robertino Pugliara Paling Oke