Sukses

Miris, Pemain Swansea City Ini Pingsan Lagi di Lapangan

Sepanjang kariernya sebagai pesepak bola, Gomis sudah pingsan sebanyak empat kali di lapangan.

Liputan6.com, London - Kemenangan Tottenham Hotspur atas Swansea City dengan skor 3-2 di White Hart Lane, dini hari tadi diwarnai dengan insiden yang membuat penonton cemas. Insiden apa?

Penyerang Swansea City, Bafetimbi Gomis membuat cemas semua orang yang hadir di White Hart Lane. Setelah Nacer Chadli mencetak gol untuk Spurs pada menit ketujuh, Gomis terjatuh di lapangan.

Dari tayangan ulang, tidak ada pemain lain yang menyentuh pria berusia 29 tahun tersebut sebelum tersungkur di lapangan hijau. Melihat kejadian itu, manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino melambaikan tangan ke arah tim medis.

http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/822215/original/022143200_1425529743-Gomis.jpg

Tim medis pun segera datang menghampiri Gomis. Namun, tim medis tidak bisa membangunkan striker asal Prancis tersebut. Gomis pun langsung dilarikan ke ruang medis.

"Sekarang, dia baik-baik saja. Itu adalah sesuatu yang disebut serangan vasovagal," kata seorang juru bicara Swansea seperti diberitakan BBC Sports.

Serangan gejala vasovagal adalah sebuah kondisi di mana penderita mengalami gangguan syaraf vagus di bagian belakang kepala sehingga terjadi perubahan mendadak tekanan darah dan ritme jantung.

Dalam keadaan pingsan, penderita gejala serangan vasovagal ini akan terbaring di permukaan lantai sehingga darah kembali mengalir ke otak dan membuat perlahan penderita kembali tersadar. 

Gejala ini memang belum bisa diobati secara mujarab dan penderita harus menjalani terapi untuk penyembuhan seperti yang sekarang tengah dijalani Gomis. Penyakit ini hanya akan berakibat fatal apabila dalam kondisi pingsan secara tiba-tiba sang penderita jatuh membentur sesuatu yang menimbulkan luka fatal. 


Bersambung ke halaman selanjutnya ---->

2 dari 2 halaman

Riwayat Pingsan Gomis

Riwayat Pingsan Gomis

Kejadian itu bukan kali pertama dialami Gomis. Saat masih memperkuat Lyon, atau tepatnya pada bulan Juli 2009, dia pingsan sebanyak dua kali dalam seminggu.

Tiga bulan kemudian, atau bulan Oktober 2009, Gomis kembali pingsan di lapangan. Kali ini dia jatuh di lapangan saat memperkuat Timnas Prancis.

Sementara itu, tiga tahun lalu, pemain Tottenham, Fabrice Muamba juga tersungkur di White Hart Lane. Kala itu, Muamba terkena serangan jantung.

Baca juga:

Timnas U-22 Boyong 20 Pemain ke Negeri Paman Ho

10 Atlet Terkaya Dunia Versi Forbes

Bikin Onar, Wonderkid Skotlandia Dikartumerah McDonald's