Liputan6.com, Manchester - Radamel Falcao tampaknya mulai kehilangan tempat di Manchester United, bukan hanya di skuat inti tapi juga cadangan. Alhasil, Falcao harus bermain bersama MU U-21.
Penyerang timnas Kolombia tersebut digaet The Red Devils dari AS Monaco pada bursa transfer musim panas tahun lalu dengan status pinjaman. Kehadiran Falcao diharapkan bisa membuat lini serang United kian menakutkan.
Tapi pada kenyataannya, pemain 29 tahun tersebut mengalami kesulitan beradaptasi dengan gaya bermain sepak bola Inggris serta strategi yang diterapkan Louis van Gaal. Dari 19 pertandingan di seluruh ajang kompetisi, Falcao hanya mencetak empat gol.
Alhasil, mantan bomber Atletico Madrid ini lebih banyak duduk di bangku cadangan. Terakhir kali dia bermain adalah saat MU menang 2-0 atas Sunderland di laga lanjutan Liga Primer Inggris, 28 Februari lalu.
Demi menjaga kondisi fisik dan performanya tetap stabil, Van Gaal memutuskan untuk memasukkan nama Falcao di skuat Manchester United U-21. Penyerang bernomor punggung sembilan itu bermain sejak menit awal di pertandingan melawan Tottenham Hotspur U-21.
Dalam laga yang berlangsung di Old Trafford, Rabu (11/3) dini hari WIB, Falcao bermain selama 72 menit. Meski memperoleh sejumlah peluang bagus, namun lagi-lagi dia gagal mencatatkan namanya di papan skor.
MU U-21 pun akhirnya harus puas bermain imbang 1-1 di partai lanjutan Liga Primer Inggris U-21 tersebut. Gol tunggal MU disarangkan oleh Rafael da Silva di menit ke-32. Sedangkan satu-satunya gol milik Spurs U-21 tercipta atas nama Kenny McEvoy di menit ke-26.
Baca Juga:
6 Pemain Bintang yang Berpeluang Tinggalkan Liga Inggris
Advertisement