Liputan6.com, Didatangkan dari PSM Makassar di pertengahan 2014, Robertino Pugliara menjelma menjadi sosok penting di tubuh Persipura Jayapura. Terutama dengan kemampuan mengirim umpan di atas rata-rata.
Sejauh ini, Robertino menjadi tulang punggung Mutiara Hitam di barisan tengah. Itu terlihat dari akurasi umpan mumpuni yang dibutuhkan bagi seorang gelandang untuk memanjakan penyerang. Akurasi header Robertino pun tidak dapat dipandang sebelah mata. Akurasi bola tandukannya mencapai 50%.
Maka, tidak heran bila sundulan juga menjadi senjata rahasia pemain yang pernah merumput bersama tim Argentina, San Lorenzo itu; salah satu klub besar di Argentina musim 2004 sampai 2005.
Advertisement
Puncak penampilan Robertino terjadi pada periode kedua dia memperkuat Persija 2011-2013 dengan bermain di 60 pertandingan mencetak 10 gol. Dan musim lalu, Robertino menjadi aktor penting Persipura menembus final ISL 2014.
Keberhasilan Persipura menggamit dua kemenangan di laga perdana AFC Cup 2015 ternyata tidak lepas dari peran pemain 31 tahun asal Argentina itu. Sejak berkostum Persipura, Robertino telah mencetak 3 gol dari 14 penampilan musim ini.
Ketika menghadapi Bengaluru FC di partai kedua babak penyisihan grup E, Robertino mengemas 2 gol kemenangan Persipura. Dari segi statistik, tidak heran bila Pugliara menjadi pemain terbaik di laga itu.
Berikut catatan statistik Robertino dalam infografis:
Â
Â