De Bruyne Ciamik, Wolfsburg Kuliti Inter

Memasuki paruh kedua pelatih Wolfsburg menarik Schürrle, dan posisinya digantikan Christian Träsch. Langkah yang diambil Hecking terbukti jitu, skuatnya berhasil menekan tim tamu.

Terus melakukan tekanan Wolfsburg hampir saja kebobolan. Palacio mempunyai peluang emas untuk mencetak gol kedua pada menit ke-56. Meski sudah terlepas dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper, tendangan penyerang 33 tahun itu hanya menyamping ke arah kanan gawang.

Wolfsburg berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-63. Penjaga gawang Inter melakukan kesalahan fatal saat melepaskan umpan sehingga bolanya dapat dicuri Vieirinha. Ia melepaskan umpan matang yang diselesaikan dengan ciamik oleh De Bruyne lewat sontekan kaki kanannya.

Meski sudah unggul 2-1 Wolfsbrug tidak menurunkan tempo serangan. Itu terlihat dengan penguasaan bola 58 persen berbanding 42 persen untuk keunggulan tim asal Jerman tersebut.

De Bruyne kembali menjadi momok yang menakutkan bagi La Beneamata. Lewat tendangan bebas dari luar kotak penalti gelandang berusia 23 tahun sukses mencetak gol. Skor pun berubah jadi 3-1.

Menjelang berakhirnya babak kedua, Inter hampir memperkecil kedudukan. Tapi sepakan keras Palcio masih bisa dihalau pemain belakang Wolfsburg Robin Knoche.

Sebenarnya De Bruyne bisa saja mencetak hattrick di pertandingan ini. Tetapi tendangan dari sudut sempit yang dilakukannya saat injury time hanya menyamping di arah sisi kanan gawang. Skor 3-1 tidak berubah hingga berakhirnya babak kedua.

Sususan pemain:

Wolfsburg XI: Benaglio; Vieirinha (Ivan Perisic); Knoche, Naldo, Rodriguez; Gustavo, Guilavogui; Caligiuri, De Bruyne, Schürrle (Christian Träsch); Dost (Nicklas Bendtner).

Inter Milan XI: Carrizo; Santon (Zdravko Kuzmanovic), Ranocchia, Juan Jesus, D'Ambrosio; Guarin, Medel, Hernanes (Nemanja Vidic); Shaqiri (Mateo Kovačić); Palacio, Icardi.