Sukses

Presiden Parma Ditangkap Karena Pencucian Uang

Presiden Parma tertangkap dengan tuduhan pencucian uang.

Liputan6.com, Parma -

Presiden Parma, Giampietro Manenti diklaim media-media Italia ditangkap pihak berwajib atas tuduhan pencucian uang dalam sebuah penggerebekan oleh kesatuan pajak pada Rabu (18/3/2015) waktu setempat.

Berita ini datang satu hari menjelang pertemuan penting terkait penentuan masa depan Parma, di mana kantor kehakiman Parma siap untuk mendeklarasikan kebangkrutan klub tersebut. Keputusan itu didapatkan andai presiden Parma gagal memenuhi dokumen yang dibutuhkan terkait dengan kondisi keamanan finansial klub.

Akan tetapi semuanya menjadi kacau lantaran Sportmediaset melaporkan kalau Manenti, bersama dengan 21 orang lainnya, ditangkap dalam sebuah penggerebekan yang diinisiasikan oleh kesatuan pajak dan kehakiman di Roma.

Manenti dikabarkan terlibat dalam kasus pencucian uang, konspirasi penipuan, penipuan informasi dan penggunaan dokumen keuangan yang palsu.

Manenti membeli Parma dari Rezart Taci pada Februari yang lalu dan sejak itu dalam tekanan besar lantaran gagal melunasi utang klub dan gagal membayar gaji pemain dan staf yang menunggak. Hingga kini belum ada pernyataan dari Manenti maupun kuasa hukumnya karena kami masih menunggu konferensi pers terkait kasus ini yang rencananya akan digelar pada pukul 11 waktu setempat.

Video Terkini