Sukses

Dilanda Krisis Keuangan, PBR Tak Pasang Target di ISL

"Kita lihat klasemen musim ini kita akan cari paling aman," kata Dejan Antonic.

Liputan6.com, Bandung - Krisis keuangan yang mendera kubu Pelita Bandung Raya (PBR) dinilai sang pelatih, Dejan Antonic sedikit mengganggu persiapan tim berjuluk Boys are Back tersebut.

Tidak dapat dipungkiri beberapa nama yang sempat membawa PBR meraih predikat tim terbaik ke-4 dalam sepak bola Indonesia pada musim lalu, memilih hengkang karena krisis keuangan.

Sebut saja Wildansyah yang hijrah ke Sriwijaya, Dias Angga Putra ke Persib Bandung, T.A Musafri ke Barito Putra, Bambang Pamungkas kembali ke Persija Jakarta, Rizky Pellu ke Mitra Kukar dan terakhir Ilija Spasojevic yang dibajak Persib Bandung.

Dejan menyebutkan dirinya tidak menargetkan PBR untuk bisa mengulang sukses musim lalu. Dirinya kini hanya menargetkan PBR finis pada posisi aman dan tidak terdegradasi ke divisi utama.



"Situasi ini paling parah bagi klub di ISL. Kita 3 bulan tidak ada gaji, tapi semangat pemain masih bagus," kata Dejan.

"Kita lihat klasemen musim ini kita akan cari paling aman. Tidak ada target seperti musim kemarin (finis 4 besar)," ucapnya.

Untuk itu musim ini dirinya akan fokus untuk memaksimalkan potensi para pemain muda yang kini ada dalam skuat PBR dan memunculkan sosok seperti Rizky Pellu dan Kim Kurniawan yang berhasil menembus skuat Timnas Indonesia.

"Kita harus kasih waktu buat pemain muda. Bisa untuk promosi. Kita harus kerja keras. Tahun ini kita cari posisi aman, musim depan mungkin (target lebih tinggi)," pungkasnya.

Baca Juga

Musim Depan Legenda Arsenal dan Barcelona Latih Feyenoord

Manchester City Ingin Datangkan Ronaldo?

MU Akan Belanja Pemain di Lazio

Â