Liputan6.com, Barcelona: Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) akhirnya memilih stadion Camp Nou sebagai tempat digelarnya final Piala Raja pada 30 Mei mendatang. Final Piala Raja saendiri mempertandingkan Barcelona vs Athletic Bilbao.
Konfirmasi soal terpilihnya Camp Nou dinyatakan oleh perwakilan RFEF, Antonio Suarez Santana. Camp Nou terpilih setelah unggul suara saat voting. 26 suara memilih Camp Nou, sedangkan kandang Athletic Bilbao, San Mames hanya 26 suara.
Selain San Mames dan Camp Nou, markas Sevilla Ramon Sanchez Pizjuan dan Mestalla (markas Valencia) juga masuk bursa calon tuan rumah final Piala Raja. Namun anggota RFEF lebih condong untuk memilih Camp Nou ketimbang 3 tempat itu.
Advertisement
Awalnya, RFEF menyerahkan kepada Barcelona dan Bilbao untuk memilih tempat berlangsungnya final. Namun kedua klub tak menemui kesepakatan, maka itu RFEF akhirnya turun tangan. Digelarlah voting yang berujung kepada dipilihnya Camp Nou.
Berlanjut ke halaman berikutnya....
2
Polemik soal tempat final Piala Raja memang selalu terjadi setiap musimnya. Uniknya, Barcelona sendiri sedari awal tak ingin final digelar di Camp Nou tapi di markas Madrid, Bernabeu. Lagi-lagi keinginan Barcelona ini ditolak Madrid.
RFEF sempat memunculkan ide untuk memilih markas Real Betis, Benito villamarin yang memiliki kapasitas 52.500 kursi. Namun dikhawatirkan, Villamarin yang berada di wilayah Sevilla tak bisa menampung animo fans tamu. Soalnya ada kongres medis di Sevilla pada saat berbarengan.
Barcelona sendiri sempat mengajukan Mestalla karena kedekatan jarak. Sayang, Bilbao lebih suka main di Villamarin. Karena tak ditemui kata sepakat, RFEF pun akhirnya mengambil keputusan untuk memilih Camp Nou. Markas Barcelona ini sangat ideal untuk final karena bisa menampung 98.787 penonton.
Baca Juga:
Selebrasi Provokatif, Ronaldo Terancam Sanksi
3 Calon "Leader" Timnas U-23, Siapa Pilihan Anda?
Advertisement