Sukses

Pelatih Italia Tertekan

Pelatih Italia Antonio Conte tertekan setelah menerima ancaman pembunuhan dari fans Juventus menyusul cederanya Claudio Marchisio.

Liputan6.com, Sofia - Gol Eder di menit 84 menghindarkan Italia dari kekalahan melawan Bulgaria dalam lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2016 di Stadion Vasil Levski, Sofia, Minggu (29/3/2015) dini hari WIB. Unggul lebih dulu melalui gol bunuh diri Yordan Minev pada menit ke-4, Italia berbalik tertinggal oleh Bulgaria melalui gol Ivelin Popov dan Ilijan Mitsanski. Sebelumnya akhirnya Eder mencetak gol penyeimbang.

Hasil imbang membuat Italia tetap di peringkat kedua Grup H dengan poin 11, tertinggal dua angka dari Kroasia yang menang 5-1 atas Norwegia. Tetapi, usai pertandingan pelatih Italia Antonio Conte merasa tertekan menyusul ancaman pembunuhan dari fans Juventus melalui internet akhir pekan ini.

Ancaman tersebut terkait dengan cederanya gelandang Juventus Claudio Marchisio dalam sesi latihan jelang laga melawan Bulgaria. Ia diketahui mengalami cedera ligamen lutut dan bakal absen hingga akhir musim.

"Saya minta bahwa saya diizinkan untuk bekerja dengan tenang," kata Conte usai pertandingan melawan Bulgaria seperti dikutip dari Goal. "Saya hanya ingin bekerja dan melakukan pekerjaan saya lebih baik untuk mendapatkan hasil yang lebih baik yang saya inginkan. Saya tidak ingin membicarakan hal itu dan aku akan diam."

Terkait kinerja timnya melawan Bulgaria, Conte mengatakan: "Ini adalah tes yang bagus dari semua sudut pandang: intensitas, bermain, kepemilikan, dan peluang. Saya minta maaf tentang hasilnya karena kami menciptakan begitu banyak peluang, meskip Anda harus menerjemahkan ini untuk gol. Saya tidak suka hasilnya, kami pantas menang."

Baca juga:

Carrick: Pahlawan Kemenangan Setan Merah Sesungguhnya

Alasan BOPI Tidak Izinkan 6 Tim Ikut ISL 2015

Terungkap, Formasi Ideal MU Versi Van Gaal