Liputan6.com, Losail - Tampaknya tak semua terkesan dengan penampilan rider Repsol Honda, Marc Marquez, saat bangkit dari urutan belakang ke barisan depan balapan MotoGP Qatar akhir pekan lalu. Pembalap Aprilia Gresini, Alvaro Bautista, menilai Marquez tampil terlalu agresif dalam balapan itu.
Menurut Bautista, ketika berambisi mengejar kembali posisinya, setelah terjatuh, Marquez tidak mempedulikan rider-rider lain di lintasan. Dia mengkritik Marquez, yang dianggapnya malah bisa membahayakan rider lain dengan gaya balapnya yang terlalu agresif.
Baca Juga
Bautista sendiri terpaksa tak bisa menyelesaikan balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, akhir pekan lalu, karena motornya sempat berbenturan dengan motor Marquez. Motor Bautista mengalami kerusakan pada bagian depan rem dan sensor.
Advertisement
"Sayang sekali balapan seperti yang kami rencanakan saat tes tak berakhir dengan baik. Marquez mendapat start yang buruk dan dia ingin mengambil posisinya kembali dengan cepat, tapi tanpa mempertimbangkan fakta bahwa ada rider lainnya di lintasan," terang Bautista, seperti dilansir Crash.
"Pada tikungan keenam, dia memaksa masuk di antara Barbera dan saya. Saya tak tahu bagaimana itu bisa terjadi, dia mengenai motor saya dan merusak bagian depan rem, lines, dan sensor. Sangat tak mungkin saya melanjutkan balapan," lanjutnya.Â
Bersambung ke halaman berikutnya...
2
Akan tetapi, Bautista enggan untuk mencoba tak menyerang, karena dia tetap menganggap Marquez sebagai pria yang baik. Dia hanya menyatakan bahwa apa yang dilakukan Marquez di lintasan balap akan berisiko, baik untuknya maupun pembalap-pembalap lainnya.
"Saya minta maaf, karena Marc adalah pria yang baik. Tapi, dia terlalu agresif dalam situasi seperti itu. Saya berpikir itu adalah poin yang tetap, karena itu terlalu berisiko," tutur pembalap asal Spanyol, seperti halnya Marquez.
"Mungkin saya beruntung kemarin, karena saya tidak mengalami kecelakaan, akan tetapi itu tidak mengurangi sakit yang saya rasakan, karena kerugian yang saya dan tim dapat," ujar dia. Â
Baca juga:Â
Advertisement