Liputan6.com, Jakarta: Pelatih kepala cabang olahraga (cabor)Â panahan, Denny Trisjanto mengatakan dirinya realistis bisa memperbaiki raihan medali atletnya di SEA Games 2015 nanti, meski banyak kendala yang belum diselesaikan sebelum berangkat ke pesta olahraga se-ASEAN tersebut.
"Kami sudah memasuki tahap persiapan khusus dalam waktu sebulan menjelang SEA Games ini," kata Denny saat dijumpai disela-sela latihan, di Lapangan Panahan, Komplek Gelora Bung Karno, Selasa (28/4) pagi.
Usai menyelesaikan tahap tersebut di akhir bulan, seluruh atlet bakal berangkat ke Shanghai untuk Kejuaraan Dunia Panahan atau Archery World Cup 2015."Target di sana tidak tinggi-tinggi. Selain pemanasan, kami ingin melihat kekuatan lawan-lawan dari negara Asia," kata mantan pelatih pelatda Jawa Timur itu lagi.
Di Shanghai, Ika Yuliana dkk bakal berlaga mulai 4 hingga 11 Mei 2015, lalu kembali melanjutkan pemusatan latihan sebelum terbang ke Singapura mengikuti SEA Games 2015.
"Target tiap atlet berbeda-beda. Kalau belum bisa memenuhi, resikonya menambah jam latihan sendiri. Dengan memperlihatkan rapor latihan secara terbuka punya teman-temannya, semua punya motivasi," tambahnya.
"Kami targetkan tiga emas, dua perak, dan dua perunggu. SEA Games yang lalu kan benar-benar jeblok. Tapi dengan program-program yang jelas, saya juga harap bisa dapat emas semua dari nomor beregu agar semua bisa merasakan jadi juara," pungkas Denny.
Dari 10 nomor yang dipertandingkan di cabor ini, ada 13 atlet Indonesia yang diturunkan.
Jelang SEA Games, Panahan Jajal Kejuaraan Dunia di Shanghai
Pelatnas Panahan untuk SEA Games masuki tahap persiapan khusus.
Advertisement