Sukses

Koma Usai Serangan Jantung, Pemain Belgia Ini Meninggal

Gregory Mertens meninggal dunia usai koma selama tiga hari di rumah sakit.

Liputan6.com, Lokeren - Setelah mengalami koma selama tiga hari, pemain klub Belgia, Gregory Mertens akhirnya meninggal dunia. Kabar duka pun langsung menyelimuti sepak bola Belgia, bahkan dunia, usai kepergian pemain Sporting Lokeren itu.

Mertens harus melewati kondisi kritis setelah dia tak sadarkan diri di lapangan akibat serangan jantung dalam pertandingan tim cadangan Lorekren melawan Genk. Dalam laga tersebut, bek berusia 24 tahu ini berada di lapangan selama 20 menit.

Tim medis memberikan pertolongan pertama dengan pernapasan bantuan CPR sebelum dibawa ke rumah sakit. Usai tiga hari dirawat di rumah sakit, ternyata kondisi Mertens memburuk dan mengembuskan nafas terakhir. Pihak klub pun langsung mengumumkan berita duka ini melalui situs resmi dan akun Twitter mereka.

"Tiba-tiba sesuatu datang yang membuat kami menyadari bahwa sepak bola hanyalah sepak bola. Dengan kesedihan kami mengumumkan kepergian Gregory Mertens. Kami berharap keluarga dan teman-teman semua diberi kekuatan," tulis pernyataan klub, Kamis (30/4/2015).

"Gregory baru satu setengah tahun di klub, tapi di waktu singkat tersebut, dia memperlihatkan keramahan yang tak tergantikan. Sekarang kami harus hidup dari kehilangan tersebut," sambung pernyataan itu.

Mertens memang belum lama bergabung dengan Lokeren, sebelumnya dia memperkuat klub Belgia lainnya, Cercle Brugge. Bersama Lokeren, Mertens telah bermain sebanyak 15 laga di liga. 

Baca juga: 

Penerus Giggs di MU Bakal Dilepas Musim Depan?

Hampir Juara, Terry Puji Mourinho Setinggi Langit

"Tevez Kunci Juventus Raih Scudetto"

Video Terkini