Liputan6.com, Jakarta Pieter Huistra ditunjuk Badan Tim Nasional (BTN) dan PSSI menjadi pelatih Timnas Indonesia. Namun, posisi pelatih asal Belanda itu hanya bersifat interim. Huistra sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI.
Pieter Huistra akan ditugaskan untuk mengawal timnas dalam dua laga awal kualifikasi Piala Dunia 2018.
"Saya akan menjadi pelatih sementara [interim] Timnas Indonesia untuk 2 pertandingan," imbuh Pieter saat dihubungi Liputan6.com melalui pesan singkat, Kamis (7/6/2015).
Seperti diketahui, posisi pelatih tim berjuluk Garuda itu, memang tidak ada penghuninya setelah PSSI memecat Alfred Riedl usai gagal di AFF CUP tahun lalu. Benny Dollo sempat menjadi pelatih sementara Timnas Indonesia untuk 2 pertandingan saja, yakni ketika melawan Kamerun dan Vietnam.
Setelah Benny Dollo, PSSI menunjuk mantan asisten pelatih Ajax Amsterdam tahun 2009-10 itu, akhirnya menjadi nakhoda Tim Merah Putih.
Advertisement
Timnas Indonesia akan melakoni laga perdana mereka di Pra Piala Dunia 2018 menghadapi Cina Taipei di Stadion Municipal, Taipei, pada 11 Juni 2015 mendatang. Setelah itu, Indonesia akan bertanding melawan Irak di ajang kualifikasi Piala Asia 2019.
Huistra dilahirkan di Goenga Friesland 18 Januari 1967, dan memiliki nama lengkap Pieter Egge Huistra. Ia menempati posisi DirTek timnas usai menyisihkan enam nama yang direkomendasikan oleh FIFA kepada PSSI.
Huistra memulai karier sebagai pelatih di tahun 2001 sebagai pelatih kepala Jong Groningen. Kemudian pada tahun 2005 ia ditunjuk sebagai Asisten Pelatih membantu Aad De Mos di klub Vitesse. Lalu tahun 2009 sempat pula menjadi Asisten Pelatih Ajax menggantikan Rob Witschge, sekaligus sebagai pelatih kepala Jong Ajax.
Â
Baca Juga:
"Real Madrid Bakal Tampil Beda di Leg Kedua"