Liputan6.com, Dongguan - Tim Indonesia untuk Piala Sudirman 2015 akan menghadapi lwan berat di penyisihan Grup C yang dihuni negara-negara unggulan seperti Denmark dan Inggris. Oleh karena itu, Lilyana Natsir dkk terus menggenjot fisik dan teknik dengan porsi latihan yang sama seperti pemusatan latihan atau TC di Cipayung.
Durasi sesi sesi latihan perdana tim Indonesia di Li Yong Bo Badminton School, Dongguan, Tiongkok, pada Kamis (7/5) berlangsung selama dua jam, mulai pukul 09.30-11.30 waktu setempat.
“Latihan pagi difokuskan dengan latihan teknik, sementara sore porsinya lebih ke latihan fisik. Belum ada yang berbeda dari latihan kali ini. Format dan materi masih sama dengan latihan seperti biasanya di Cipayung,” kata Rexy Mainaky, Manajer Tim Indonesia.
Sependapat dengan Rexy, salah satu atlet ganda putra, Angga Pratama menambahkan bahwa latihan perdana dilakukan untuk pemantapan teknik dan penyesuaian dengan cuaca di Dongguan.
“Secara teknik sebenarnya kurang lebih sama dengan di Cipayung, tapi tensinya mungkin lebih sedikit. Kalau menurut saya sama penyesuaian cuaca dan udara juga. Karena lumayan berbeda dengan di Jakarta biasanya," kata Angga seperti yang dikutip dari rilis pers PP PBSI.
"Sampai ke pertandingan nanti saya hanya lebih menjaga kondisi saja seperti jaga makan dan sebagainya, supaya saat di lapangan bisa maksimal,” pungkas Angga Pratama
Babak penyisihan grup akan dimulai pada tanggal 10 Mei 2015. Namun Indonesia baru akan bertanding keesokan harinya, Senin (11/5) melawan Inggris.
Lilyana Natsir dkk berada di Grup C bersama negara-negara unggulan seperti Denmark dan Inggris. Melawan tim tangguh Eropa, Indonesia ditargetkan lolos sebagai juara grup agar terhindar dari Tiongkok, yang juga favorit juara Piala Sudirman.
Menilik ke gelaran Piala Sudirman 2013 lalu di Kuala Lumpur, Malaysia, Indonesia harus terhenti di babak perempat final. Kala itu, Indonesia karena takluk 2-3 dari tangan Tiongkok.
Baca Juga:
Advertisement
Pique: Guardiola Benar, Messi Tak Bisa Dihentikan