Sukses

Satria Muda Juara NBL Indonesia Edisi Terakhir

Di final, Satria Muda Britama Jakarta mengalahkan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Satria Muda Britama Jakarta mengukuhkan diri sebagai klub terbaik sepanjang sejarah NBL Indonesia. Klub milik Erick Thohir ini menjadi juara NBL 2015 usai mengalahkan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta.

Pada final edisi terakhir NBL Indonesia, Satria Muda menang 62-54 atas Pelita Jaya di Hall Basket Senayan, Jakarta, Minggu (10/5/2015) malam WIB. Ini adalah gejar juara ketiga yang diraih Satria Muda setelah sebelumnya pada musim 2010-11 dan 2011-12.

Satria Muda butuh perjuangan keras untuk jadi juara. Sempat unggul 18-13 pada akhir kuarter pertama, Satria Muda berbalik tertinggal 28-33 saat paruh pertandingan setelah Kelly Purwanto melesakkan tembakan tiga angka saat buzzer kuarter kedua berbunyi.

Satria Muda Juara NBL Indonesia 2015 setelah di final mengalahkan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta.

Banyaknya turn over yang dilakukan Pelita Jaya membuat Satria Muda kembali unggul di akhir kuarter tiga 46-39. Meski tidak diperkuat pemain andalannya Dimas Aryo Dewanto yang tengah sakit, Pelita tidak mau menyerah begitu saja. Mereka mampu mengejar dan menyamakan skor menjadi 54-54 saat laga tersisa semenit.

Di saat genting, Arki Dikania Wisnu jadi pahlawan. Arki menyambar bola liar saat laga tersisa 41 detik. Setelah itu Satria Muda tidak terbendung. Pemain senior Rony Gunawan menunjukkan ketenangannya dalam mengeksekusi hadiah tembakan bebas di detik-detik terakhir.

Rony jadi pengumpul poin terbanyak di laga ini dengan 14 poin. Sukses SM tidak lepas dari sumbangsih para pemain cadangannya, seperti Rony. Total bench SM menghasilkan 25 poin, sedangkan Pelita hanya 12.

"Ini pecapaian luar biasa kami di awal musim sempat jadi underdog. Kita buktikan kita bisa meski banyak dihuni pemain muda," ucap Rony usai pertandingan.

Baca juga:

Aguero Hat-trick, City Pesta Gol ke Gawang QPR

Ditahan Chelsea, Peluang Liverpool ke Liga Champions Menipis

Rosberg Asapi Hamilton di GP Spanyol