Liputan6.com, Warszawa - Sevilla memastikan gelar keempat Liga Europa setelah mengalahkan Dnipro Dnipropetrovsk di Stadion Narodowy, Warszawa, dini hari tadi. Sevilla menang 3-2.
Pada laga ini, Dnipro berhasil mencetak gol terlebih dahulu pada menit ketujuh melalui sundulan maut Nikola Kalinic. Namun, Sevilla berhasil mencetak dua gol balasan dalam waktu tiga menit.
Menit ke-28, Grzegorz Krychowiak mengoyak gawang Dnipro yang dikawal Denis Boyko. Tiga menit berselang, Carlos Bacca membuat skot menjadi 2-1.
Sebelum turun minum, klub asal Ukraina tersebut berhasil mencetak gol penyeimbang. Tendangan bebas Ruslan Rotan meluncur mulus tanpa bisa dibendung Sergio Rico pada menit ke-44.
Tim besutan Unai Emery itu akhirnya berhasil mengunci gelar Liga Europa setelah Carlos Bacca mencetak gol keduanya pada menit ke-73.
Gol tersebut membuat Sevilla mengunci gelar Liga Europa untuk kali keempat. Tim asal Spanyol itu pun mencetak sejarah baru di kompetisi kasta kedua di Eropa.
Apa saja fakta menarik di final Liga Europa? Simak ulasannya di halaman berikut!
Advertisement
Fakta kemenangan Sevilla atas Dnipro
Fakta kemenangan Sevilla atas Dnipro
1. Sevilla menjadi tim pertama yang berhasil merengkuh empat gelar Liga Europa sepanjang bersejarah. Hebatnya, setiap tampil di partai final, Sevilla tidak pernah kalah.
2. Los Rojiblancos --julukan Sevilla-- menjadi tim pertama yang bisa mempertahankan gelar Liga Europa sebanyak dua kali. Sevilla menjuarai Liga Europa pada tahun 2006, 2007, 2014 dan 2015.
3. Dalam enam pertandingan terakhir di Liga Europa, Carlos Bacca terlibat dalam delapan gol Sevilla. Dia mencetak lima gol dan menciptakan 3 assists.
4. Sevilla adalah tim pertama yang mencetak tiga gol atau lebih ke gawang Dnipro di Liga Europa sejak Februari 2014.
5. Tim besutan Unai Emery itu mencetak gol di 35 dari 36 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Sevilla hanya gagal mencetak gol saat menghadapi Atletico Madrid.
6. Di pertandingan itu, Los Rojiblancos sangat dominan. Mereka melepaskan 18 tendangan dengan persentase keberhasilan sebesar 79 persen.
7. Pada laga final Dnipro melawan Sevilla tercipta empat gol di babak pertama. Itu menyamai skor pertandingan Liverpool menghadapi Alaves pada tahun 2001.
8. Dalam final Liga Europa baru ada tiga pemain yang berasal dari benua Amerika yang berhasil mencetak gol. Pemain yang dimaksud adalah Diego Forlan (2010), Radamel Falcao (2012) dan Carlos Bacca (2014)
9. Menjuarai Liga Europa membuat Sevilla berhasil menempati posisi kedelapan dalam daftar klub Eropa terbaik versi Euro Club Index. Sevilla mengalahkan Manchester City (posisi kesembilan), Arsenal (posisi ke-10) dan Manchester United (posisi ke-12).
Baca juga:
5 Manajer yang Bisa Bawa Liverpool Kembali ke Liga Champions
5 Hal yang Dipelajari dari Van Gaal pada Musim Perdana di MU
Model Seksi Italia Jadi Kekasih Baru Cristiano Ronaldo?
Madrid Pecat Ancelotti, 5 Pelatih Ini Kandidat Kuat Penggantinya
Advertisement