Sukses

Rapor Pemain Barcelona Ketika Pecundangi Juventus

Barcelona menang 3-1 atas Juventus di final Liga Champions 2014-2015.

Liputan6.com, Berlin - Barcelona sukses mengangkat trofi Liga Champions usai menang 3-1 atas Juventus di final yang digelar di Olympiastadion, Berlin, Jerman, Minggu (7/6/2015) dini hari WIB. Para pemain Barcelona terlihat memang lebih mendominasi di lapangan ketimbang Juventus.

Tercatat, umpan sukses pemain Barcelona berjumlah 491, sedangkan Umpan sukses Juventus sebanyak 277 kali. Andres Iniesta menjadi motor serangan Blaugrana dalam laga ini, sedangkan Lionel Messi kendati tak mencetak gol mampu berkontribusi maksimal untuk tim besutan Luis Enrique di laga final tersebut.

Tiga gol Barcelona sendiri disarangkan oleh Ivan Rakitic, Luis Suarez, dan Neymar. Football-Espana pun memberikan penilaian atas kinerja para pemain Barcelona dalam laga final Liga Champions 2014-2015 melawan Juventus. 

Bersambung ke halaman berikutnya>>>

2 dari 4 halaman

Rapor pemain Barcelona

Berikut rapor para pemain Barcelona di Final Liga Champions:

Marc-Andre Ter Stegen (6/10)

Tampil percaya diri dan penempatan posisi yang bagus selama pertandingan berlangsung. Beberapa kali menyelamatkan gawang Barcelona dari serangan-serangan pemain Juventus, termasuk peluang berbahaya yang didapat Carlos Tevez dan Claudio Marchisio.

Dani Alves (6/10)

Serangan Barcelona di babak pertama banyak berawal dari pergerakannya di sisi kiri pertahanan Juventus. Penampilan Alves konsisten, tapi dia sempat terlibat perdebatan serius kala gol Neymar dianulir wasit.

Javier Mascherano (7/10)

Sempat terlihat gugup di awal-awal pertandingan, tapi kemudian berhasil kembali ke performa terbaiknya sebagai partner Gerard Pique di lini belakang. Mampu meminimalisasi pergerakan barisan depan Juventus dengan baik.

Gerard Pique (7/10)

Posisinya hampir selalu kuat di area pertahanan, tapi sempat kesulitan menghalau Carlos Tevez dan Alvaro Morata. Mampu meredam ancaman serangan balik Juventus dan membuat beberapa sapuan penting di pertahanan.

Jordi Alba (7/10)

Seperti halnya Dani Alves, masing-masing full-back Barcelona diinstruksikan untuk sering overlapping saat menekan Juventus. Alba tak pernah terlambat turun ke belakang dan umpan-umpannya akurat.

Sergio Busquets (6/10)

Peran Busquets seharusnya bisa lebih baik, karena Barcelona butuh stabilitas di lini tengah saat menghadapi Juventus. Dalam laga final, Busquets kerap kalah bertarung dengan Paul Pogba dan Claudio Marchisio, yang menyebabkan pertahanan Barcelona mesti bekerja ekstra keras. 

Bersambung ke halaman selanjutnya>>>

3 dari 4 halaman

Selanjutnya

Andres Iniesta (8/10)

Menjabat sebagai kapten, Iniesta menunjukkan pengalamannya bermain empat kali di final Liga Champions. Sentuhannya berkelas, asisst-nya tak diragukan, dan pergerakannya menyulitkan bek-bek Juventus, sebelum dia ditarik keluar pada menit ke-76 untuk digantikan dengan Xavi Hernandez.

Ivan Rakitic (7/10)

Kala mencetak gol di awal laga, Rakitic di posisi yang tepat untuk menerima umpan Iniesta. Dia menawarkan bantuan kala Barcelona menyerang maupun bertahan. Ditarik keluar saat injury time untuk digantikan Jeremy Mathieu.

Lionel Messi (8/10)

Penampilannya tak dominan seperti kala Barcelona bermain di final Copa del Rey. Tapi, Messi berperan penting mengacak-acak pertahanan Juventus. Konsentrasi para pemain Juventus lebih banyak fokus pada pergerakan Messi, sehingga Luis Suarez dan Neymar bisa leluasa mengancam gawang Gianluigi Buffon.

Luis Suarez (7/10)

Dua kali hampir mencetak gol di babak pertama dan memiliki sejumlah kans sepanjang laga. Gol Suarez mengangkat moral para pemain Barcelona setelah Juventus sempat menyamakan kedudukan. Kekompakannya dengan Messi kian terlihat pada laga ini.

Neymar (6/10)

Ikut berkontribusi dalam gol Rakitic, tapi Neymar banyak membuang-buang waktu dan kesempatan. Seharusnya bisa berkontribusi lebih di lini depan Barcelona , kendati Neymar akhirnya mencetak gol di penghujung laga. 

Bersambung ke halaman berikutnya>>>

4 dari 4 halaman

Rapor pemain cadangan

Cadangan:

Xavi Hernandez

Bermain tak lebih dari 15 menit menggantikan Iniesta untuk laga terakhirnya bersama Barcelona. Kontribusi tak terlalu banyak. Tapi dipercaya mengangkat trofi Liga Champions, karena Xavi adalah kapten Barcelona 2014-2015.

Jeremy Mathieu

Hanya bermain empat mneit untuk menggantikan Iva Rakitic. Dimasukkan untuk menambah kekuatan Barcelona di lini belakang jelang waktu habis demi mempertahankan keunggulan atas Juventus.

Pedro Rodriguez

Pemain pengganti ketiga yang dimasukkan Barcelona dalam laga ini. Pedro masuk untuk menggantikan Luis Suarez pada masa injury time.

Pelatih, Luis Enrique (7/10)

Mempertahankan the winning team dan banyak mengandalkan Suarez dan Iniesta dalam laga ini, karena tahu Messi bakal dikawal ketat. Enrique pantas diapresiasi karena bisa menenangkan anak-anak asuhannya kala Juventus sempat menyamakan kedudukan. 

Baca juga: 

Suarez: Juventus Bikin Barcelona Menderita

Tidak Dapat Penalti, Pogba Kecam Wasit

Luis Enrique Puji Habis Messi Cs