Sukses

Komentar Marquez Usai Cetak "Hattrick" Jatuh

Marquez saat ini sudah tertinggal 69 poin dari Valentino Rossi, menyerah kejar juara?

Liputan6.com, Barcelona: Kesialan tampaknya belum mau menjauh dari pembalap Honda, Marc Marquez. Untuk ketiga kalinya musim ini, Marquez harus rela buang poin karena terjatuh di lap-lap akhir.

Kali ini, pembalap asal Katalunya itu terjatuh pada balapan di kandang sendiri, Sirkuit Katalunya, Minggu (14/6/2015). Seperti di Moto GP Italia, Marquez bersaing memperebutkan posisi satu dan dua dengan pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo.

Marquez yang start di posisi empat berhasil berada di posisi dua di belakang Lorenzo saat balapan. Di lap ke-17, Marquez mencoba rebut posisi satu tapi sayang dia kembali tergelincir jatuh dan bahkan nyaris kena motor Lorenzo. Untung saja, dia tergelincir ke arah gravel atau batu kerikil di luar lintasan sirkuit Katalunya.

Ini kali ketiga Marquez terjatuh setelah sebelumnya di Moto GP Argentina dan Italia. Buruknya, ini terjadi di lap-lap akhir. Marquez mengaku sudah mencoba mengerem di tikungan itu tapi ban belakang kembali bermasalah.

"Di balapan tadi saya merasa seimbang dengan Valentino dan Lorenzo dalam hal kecepatan. Saya merasa cukup kuat di belakang Lorenzo tapi masalahnya tetap di tikungan. Saya sempat senang karena ada perbaikan, tapi masalahnya ternyata tidak hilang. Padahal di sesi latihan, itu bisa diatasi," ucapnya seperti dikutip crash.net.

"Hari ini saya juga mengerem saat di belakang Lorenzo, tapi saya tergelincir dan sulit hentikan motor. Lalu saya lihat Lorenzo ada di depan saya dan saya mencoba salip dia atau melebar. Saya tahu kalau menyalip itu berbahaya, jadi saya pilih melebar. Tiba-tiba saya lihat dinding, saya tergelincir ke gravel begitu cepat."

Lanjut ke halaman berikutnya....

2 dari 2 halaman

2

Dengan kegagalan ini, maka Marquez makin tertinggal dari duo Yamaha Valentino Rossi (138 poin) dan Jorge Lorenzo (137). Marquez tercecer di posisi lima dengan 69 poin atau terpaut nyaris setengahnya dari poin Rossi.

Apakah Marquez menyerah dalam mengejar juara. Pembalap muda itu mengaku tak akan menyerah. "Pendekatan dan cara saya membalap bakal tetap sama. Saya malah tanpa beban sekarang. Target saya yaitu kembali ke hasil terbaik secepat mungkin. Tentu, ini saatnya untuk bekerja keras dan saya berterimakasih kepada tim," tuturnya.

"Saya juga sedih karena tak bisa memberi hasil terbaik untuk tim. Tapi saat kami menang, kami menang bersama dan ketika kalah, kami kalah bersama pula. Kami sudah bekerja keras dan nyaris menang."

Balapan sudah memasuki seri ke tujuh dari 18 seri yang bakal dilakoni pada musim ini. Apakah Marquez bakal kehilangan gelarnya musim ini? Well, Marquez butuh 3 kemenangan mutlak dan Lorenzo-Rossi tidak finis, mungkinkah? (Def/Ian)

Baca Juga:

Xavi Beber Alasan Marahi Neymar di Selebrasi Treble Barca

Senna Noor Makin Kokoh di Asian Max Challenge

Kapten MU Minta Van Gaal Gaet Bomber Tottenham

Gelandang Anyar Juventus Sebut Real Madrid seperti Neraka

Hampir Gabung Arsenal, Messi Sebut Liga Inggris Terbaik di Eropa

Â