Sukses

Italia Vs Portugal: Misi Berat Seleccao Tanpa Sosok CR7

Italia dan Portugal akan saling bertarung dalam laga persahabatan yang akan berlangsung di Stade de Geneve.

Liputan6.com, Carouge - Rabu (17/6/2015) dini hari WIB, dua negara besar, Italia dan Portugal akan saling bertarung dalam laga persahabatan yang akan berlangsung di Stade de Geneve, Swiss.

Meski hanya sekedar laga uji coba, pelatih Gli Azzurri (julukan Timnas Italia), Antonio Conte tidak mau menelan kekalahan. Conte tampak sangat serius menghadapi Portugal.

"Para pemain sangat sadar betapa saya benci kata 'kalah'. Saya juga ingin mereka memahami perbedaan besar antara kemenangan dan kekalahan," ucap mantan ahli susun formasi Juventus tersebut.

Demi meraih kemenangan, Conte tampaknya bakal menerapkan formasi 4-5-1 yang bisa berubah menjadi 4-3-3 ketika permainan sudah berlangsung. Dia akan memasang empat bek tangguh, yakni Mattia De Sciglio, Leonardo Bonucci, De Silvestri, dan Matteo Darmian.

Di lini tengah, gelandang senior Andrea Pirlo menjadi peracik permainan rekan-rekannya. Pirlo akan bersama dengan Claudio Marchisio untuk menciptakan peluang.

“(Nicola) Sansone dan (Franco) Vazquez serta beberapa pemain lain bisa masuk di babak kedua atau selama pertandingan. Para pemain baru mampu beradaptasi dengan baik dan saya senang mereka bisa melakukannya,” tutur Conte.

Bersambung ke halaman selanjutnya --->

2 dari 2 halaman

2

Sementara itu, Portugal tidak diperkuat pemain terhebat dunia saat ini, Cristiano Ronaldo. Pelatih Portugal, Fernando Santos sudah mengizinkan bintang Real Madrid tersebut pulang lebih dahulu untuk menikmati liburan.

"Real Madrid merupakan tim top di Eropa. Setidaknya, 50 persen gol mereka dicetak oleh Cristiano. Saya selalu mengatakan kepadanya kalau dia merupakan pemain penting kami," ucap Santos, seperti diberitakan Goal.

Meski tak diperkuat Ronaldo, ahli susun formasi berusia 60 tahun tersebut bisa mengandalkan Ricardo Quaresma dan Luis Nani. Kesebelasan yang dijuluki Brasil asal Eropa itu sedang mencoba menjadi tim pertama yang mengalahkan Italia dalam 9 pertandingan terakhir tak terkalahkan.

"Kami akan menghadapi pertandingan yang sulit, kami semua sudah tahu sistem Italia. Mereka bisa bermain dengan 4-3-3," ucap Santos.

"Mereka sangat agresif. Italia selalu mencoba membuat tekanan dan menguasai bola dengan pertahanan yang sangat solid," pelatih asal Portugal itu menutup. (Cak/Tho)

Baca juga:

Hotel Mewah Bikinan Legenda MU Silaukan Penghuni Old Trafford

6 Pesepak Bola yang Pernah Masuk Penjara, Termasuk Ferguson

MU Siapkan Rp 2 Triliun Demi Borong 4 Bintang La Liga

Seperti Ini Jersey Real Madrid Musim 2015-16