Hati-Hati Berbisnis dengan Roma, Milan!

Liputan6.com, Jakarta- Klub Serie A Liga Italia AC Milan tengah dihadapkan pada pilihan yang sulit. Pelatih anyar mereka Sinisa Mihajlovic sangat menginginkan bek muda AS Roma Alessio Romagnoli, tapi ketertarikannya bakal dimanfaatkan Giallorossi untuk membeli pemain yang lebih hebat lagi.

Sejak 48 persen saham Milan diakuisisi pengusaha Thailand Bee Taechaubol, Rossoneri langsung bergerak lincah di jendela transfer musim panas. Milan yang musim 2014/2015 hanya finis di peringkat 10 itu telah mengeluarkan 20 juta euro untuk membeli gelandang AS Roma Andrea Bertolacci serta striker Sevilla Carlos Bacca sebesar 30 juta euro.

Selain mendapatkan dua pemain di atas, penyerang Shakhtar Donetsk Luiz Adriano juga telah merapat ke San Siro. Allenatore Mihajlovic kini memikirkan bagaimana memperkuat lini belakang Milan yang diketahui rapuh tiga tahun belakangan.

Alessio Romagnoli menjadi bek incaran pertama dalam daftar sang pelatih. Kualitas dan gaya bermain sang pemain sudah dikenali betul oleh Mihajlovic karena Roma meminjamkannya ke Sampdoria, klub yang dipimpin pelatih asal Serbia itu musim lalu.

Namun, ibarat memakan buah simalakama, klub pemilik Romagnoli AS Roma dilaporkan bakal menaikkan harga pemain 20 tahun itu demi memboyong pemain hebat dari klub lain.

Pemain timnas U-21 Italia itu awalnya dihargai 25 juta euro atau lebih dari Rp 366 miliar. Nilai tersebut sebetulnya masih kurang karena Roma tengah mengejar striker Manchester City Edin Dzeko.

Pembicaraan antara City dan Roma menemui jalan buntu karena terdapat selisih yang cukup jauh, antara penawaran Roma hanya sebesar 15 juta euro dan permintaan klub Manchester Biru ada di angka 30 juta plus bonus.

Salah satu cara mendapatkan pemasukan tambahan untuk membeli Dzeko bisa jadi dengan menaikkan nilai jual Romagnoli. Pada Rabu (15/7) pagi tadi, Sky Sport Italia melansir kalau Milan akan segera mengajukan tawaran baru untuk bek tengah ini hampir 30 juta euro.

Football-italia juga menulis kalau Giallorossi berencana menaikkan tawaran Dzeko menjadi 23 juta euro ditambah bonus bila Romagnoli berhasil dijual mahal. Masalahnya tinggal cara pembayaran karena City ingin dilunasi dalam tempo dua tahun, sedangkan Roma berharap dapat mencicil selama empat tahun.

Angka 30 juta untuk pemain non-starter dianggap terlalu tinggi dan menguntungkan AS Roma, karena keduanya merupakan rival di musim depan. Memberi dana cuma-cuma untuk memberikan peluang tim lawan belanja pemain adalah bisnis yang buruk.