Liputan6.com, Kuala Lumpur - Kapten baru Liverpool Jordan Henderson ternyata masih punya penyesalan pada laga terakhir Liverpool musim lalu. Ia malu karena The Reds dibantai 1-6 oleh Stoke City di laga perpisahan Steven Gerrard.
Kekalahan telak di Britannia Stadium tersebut memang merupakan bencana bagi Liverpool. Pasalnya, itu adalah kekalahan terbesar bagi The Reds sejak April 1963 lalu.
Apalagi Liverpool dibobol lima gol pada babak pertama hanya dalam waktu 23 menit. Gol pamungkas Gerrard di babak kedua juga tidak mampu menutupi kekalahan memalukan ini.
"Itu adalah hari yang takkan terlupakan bagi sebagian besar dari kami. Cara kami bermain, cara kami kebobolan, dan skor akhirnya sangat buruk," ujar Henderson seperti dilansir Daily Mail.
"Sungguh memalukan turun ke lapangan dengan berseragam Liverpool dan kalah seperti itu. Fans juga pasti ingin kami berjuang dan memberikan segalanya," katanya menambahkan.
Pemain timnas Inggris itu juga berjanji timnya tidak bakal membuat kecewa fans di masa mendatang. "Laga seperti itu akan selalu saya ingat dalam waktu yang lama. Kita harus menjadikannya sebagai motivasi agar kekalahan yang sama tidak terjadi lagi." (Vid / Win)
Baca Juga:
Benitez: Ramos 100 Persen Bertahan di Madrid
Advertisement