Sukses

Drogba Mantap Lanjutkan Karier ke Negeri Paman Sam

Untuk kali kedua, The Drog meninggalkan Stamford Bridge.

Liputan6.com, Montreal - Striker Chelsea, Didier Drogba resmi bergabung dengan tim Major League Soccer (MLS). Montreal Impact menjadi destinasi Drogba setelah meninggalkan Chelsea musim panas ini. Untuk kali kedua, The Drog meninggalkan Stamford Bridge.

Sebelumnya, Drogba sempat meninggalkan Chelsea periode 2012. Ketika itu, dia bertualang di klub China, Shanghai Shenhua. Kemudian, pada 2014, striker asal Pantai Gading itu kembali ke Chelsea dari Galatasaraya. Di periode ke dua bersama The Blues, Drogba sukses melesakkan 4 gol dari 28 pertandingan.

Drogba sendiri memiliki catatan unik. Setiap meninggalkan Chelsea di sukses mempersembahkan gelar. Pada periode pertama 2012, dia memberikan trofi Liga Champions. Sedangkan, kali ini Drogba meninggalkan jejak berupa piala Premier League

Selama 9 tahun memperkuat Chelsea pada 2004-2012 dan 2014-2015, Drogba telah mencetak 164 gol. Tidak heran kalau striker 37 tahun itu menjadi sosok legenda di Chelsea. Tidak disebutkan nominal kontrak Drogba di Montreal. Presiden Montreal, Joey Saputo mengungkapkan, menjadi kebanggaan sendiri buat tim pemain asal Pantai Gading itu memilih Montreal sebagai klub barunya.

Saputo mengaku telah mengetahui Drogba bakal menjadi bagian dari timnya. "Dari pertemuan pertama dengan dia saya sudah tahu dia bakal bermain di sini," katanya dilansir dari Sport. Bagi sang patron, Senin, 27 Juli 2015 menjadi hari bersejarah bagi Montreal. Saputo yakin, si pemain mampu memberikan kontribusi optimal untuk tim

"Dia memberikan dampak besar bagi jutaan orang ketika memulai kariernya," timpal Wakil Presiden Montreal, Nick De Santis. Dia menggantung harapan besar, Drogba bisa menjadi leader sekaligus mendongkrak performa tim di musim baru.

Resmi hijrah ke Negeri Paman Sam, Drogba bakal kembali bertemu dengan mantan rekan satu timnya di Chelsea, Frank Lampard yang kini membela panji New York City FC. Drogba pun bakal berduel dengan bekas kapten Liverpool, Steven Gerrard di LA Galaxy.

Di kancah MLS, Montreal bisa dibilang tim papan tengah wilayah timur. Musim 2015 lalu, Montreal menempati peringkat 6. Di klasemen akhir MLS (gabungan Wilayah Barat dan Timur), Montreal duduk di peringkat 15. Satu tempat di atas New York City FC dan di bawah San Jose Earthquakes.

(Rjp/Ary)

Video Terkini