Liputan6.com, Boyolali - Pebalap GP2 asal Indonesia, Rio Haryanto, tak bisa menutupi kesedihan dengan adanya musibah kebakaran yang menimpa pabrik buku milik ayahnya, Sinyo Haryanto. Rio berharap keluarganya kuat menghadapi musibah ini menimbulkan kerugian tersebut.
Kebakaran melanda pabrik buku milik PT. Solo Murni, yang dikenal membuat kertas dan buku tulis merek Kiky. Lokasi pabrik itu terdapat di Jalan Solo-Boyolali, Bangak, Kecamatan Banyudono, Boyolali dan peristiwa kebakaran itu terjadi pada Jumat (31/7/2015) malam.
"Sangat sedih mendengar berita ada musibah di PT. Solo Murni malam ini. Semoga tidak ada korban dan ayah saya tetap kuat dengan cobaan ini," tulis Rio dalam akun Twitter-nya, @RHaryantoracing.
"Terima kasih banyak atas doa dan pesan2 dari teman2 atas musibah yg menimpa semalam," sambung pebalap berusia 22 tahun itu.
Sementara itu, menurut ibunda Rio, Indah Pennywati, peristiwa kebakaran itu terjadi pada Jumat malam pukul 21.30 WIB. Belum diketahui berapa kerugian yang diderita oleh keluarga Rio Haryanto akibat musibah kebakaran ini.
"Itu gudang baru, belum diketahui penyebabnya dan kerugiannya. Terima kasih atas doa dan perhatiannya. Semoga kami kuat menerima cobaan ini," ucap Indah. Â
Kobaran api itu menghabiskan 5 sampai 8 gudang kertas milik keluarga ayah Rio Haryanto. Untuk menjinakkan kebakaran, 25 mobil pemadam kebakaran dikerahkan. (Win/JnP)
Pabrik Buku Keluarganya Kebakaran, Ini Kata Rio Haryanto
Rio Haryanto berharap ayahnya sabar menghadapi musibah kebakaran ini.
Advertisement