Liputan6.com, Meski status raja gol lebih bergengsi, tapi tidak dapat dikesampingkan pula peran pemberi assists tidak kalah penting bagi tim. Musim lalu, gelandang Chelsea, Cesc Fabregas menjadi yang terdepan dalam urusan assists. Bekas pemain Arsenal itu mengumpulkan 18 assists.
Membuka musim baru Premier League, pantas memprediksi siapa yang bakal menyandang status baru. Apakah Fabregas masih bertahan di urutan puncak? Jelas belum tentu. Pasalnya, sejumlah nama pemain siap-siap muncul ke permukaan. Persaingan bukan hanya milik pemain tenar, tetapi juga pemain yang terhitung biasa-biasa saja.
Liputan6.com mencoba memprediksi siapa saja Raja assists baru Premier League umusim 2015-16 mendatang. Dari data yang disitat Squawka, setidaknya terdapat nama yang berpotensi besar mengalahkan jumlah assists Fabregas. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
Advertisement
1
Santi Cazorla (11 Assists)
Dengan torehan 11 assists, wajar kalau pemain asal Spanyol itu bisa menjadi ancaman buat Fabregas. Musim lalu, eks-pemain Villarrreal itu juga menjadi kepercayaan pelatih Arsene Wenger. Musim lalu, di ajang Premier League, Cazorla bermain di 37 partai.
Bahkan menurut data dari OptaJoe, tidak ada pemain yang mampu mengoleksi 30 asissts sejak melakoni debut di Arsenal pada 2012l lalu. Jadi, boleh diprediksi kalau Cazorla tidak bisa saja mematahkan jumlah assists milik Fabreagas.
Advertisement
2
Gylfi Sigurdsson (10 Assists)
Mungkin tidak ada yang memprediksi, tim papan tengah seperti Swansea City memiliki mesin umpan. Dialah Gylfi Sigurdsson. Koleksi umpan mantan pemain Tottenham Hotspur itu mencepai 10.Â
Bukan tidak mungkin, koleksi assists Gylfi bakal terus bertambah di musim selanjutnya. Musim lalu, Gylfi juga menjadi pilihan terdepan pelatih Swansea, Gary Monk. Rata-rata umpannya pun cukup menggembirakan, yakni sebesar 85% per pertandingan.
3
Chris Brunt (10 Assists)
Siapa juga menyangka, pemain milik klub papan tengah, West Bromwich Albion, Chris Brunt masuk dalam persaingan sebagai pemain dengan assists tinggi. Musim lalu, dengan mengoleksi 10 assists. Jadi, tidak aneh kalau Brunt ikut menjadi tulang punggung WBA. Rata-rata umpan pemain juga cukup lumayan, sebesar 72%.
Musim lalu, Chris Brunt tampil di 34 pertandingan. Indikator itu membuktikan, kalau Brunt kemungkinan menjadi ruh permainan WBA. Sayang, Brunt termasuk lemah dalam mencetak gol. Pemain Irlandia Utara itu cuma memiliki presentase tembakan sebesar 22 persen.
Advertisement
4
Eden Hazard (9 Assists)
Nama pemain asal Belgia ini melambung tinggi musim lalu. Pelan tapi pasti, Hazard mampu mengemas 9 assists. Performa Hazard pun semakin memikat perhatian pelatih Jose Mourinho. Eks pemain Lille itu mampu membuat 14 gol. Kesempatan membuat gol Hazard pun hampir 100 persen. Maka tidak heran kalau Hazard diprediksi meramaikan persaingan merebut gelar Raja Assists. Bukan mustahil dia bakal mengalahkan rekan satu timnya sendiri dalam urusan memberikan assists.
Selain Hazard, pemain Liverpool, Jordan Henderson dan pemain kunci Everton, Leighton Baines sama-sama telah mengemas 9 assists. Melihat pencapaian tersebut, tentu Fabregas harus berhati-hati melihat torehan statistik assists pemain lain.Â
(Rjp/Tho)