Liputan6.com, Milan - CEO AC Milan Adriano Galliani rupanya ingin membuat Carlos Bacca nyaman berada di tim usai pemain anyar itu gagal mengeksekusi penalti. Galliani berkata Bacca 'mirip' dengan legenda Milan George Weah.
Pemain internasional Kolombia itu gagal mengeksekusi penalti saat Milan berhadapan dengan Real Madrid di turnamen pra-musim International Champions Cup, Kamis (30/7) malam. Lewat drama adu penalti, Madrid menang atas Milan.
"Saya meyakinkan Bacca, bahkan yang terbaik saja bisa gagal dalam sebuah penalti," kata Galliani kepada Il Corriere della Sera. Galliani ingat kalau Geoge Weah, legenda Rossoneri asal Liberia peraih Ballon d'Or tahun 1995 juga melakukan kesalahan yang sama.
Advertisement
"Saya ingat pada 1995 ketika Georga Weah gagal dalam sebuah penalti di Trofeo Berlusconi. Pelatih saat itu (Fabio) Capello mempertanyakan Weah serta kemampuannya," kata pria berkepala plontos itu menambahkan.
"Tapi Weah meningkat menjelma menjadi pemain hebat dan melakukan hal-hal luar biasa di klub," pungkas Galliani.
Bacca hadir ke Milan dari Sevilla musim ini usai menjuarai Liga Europa dua kali berturut-turut. Bersama Los Rojiblancos, pemain 28 tahun tersebut mencetak 34 gol dari 74 laga. (Def/Vid)