Sukses

'Si Bayi Alien' Bantah Team Order di MotoGP Indianapolis

Dani Pedrosa tampaknya sulit mengejar gelar juara dunia karena masih tercecer di peringkat 7 klasemen

Liputan6.com, Indianapolis - Rider sekaligus juara bertahan MotoGP, Marc Marquez menepis anggapan timnya melakukan team order alias meminta salah satu pembalap mengalah demi melapangkan jalan rekan satu tim untuk merebut juara.

Spekulasi itu muncul setelah Si Bayi Alien berhasil menempati pole-positiion alias start pertama dalam Kualifikasi MotoGP Indianapolis 2015. Marquez menorehkan waktu tercepat 1 menit 31, 884 detik. Dan untuk kali ke-4 musim ini, Marquez meraih pole-position.

Raihan di kualifikasi ini, jelas memberikan keuntungan buat Marquez yang berupaya menyalip Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di klasemen pembalap MotoGP.

Melihat situasi tersebut, wajar kalau anggapan team order di Honda mengapung. Pasalnya, Dani Pedrosa tampaknya sulit mengejar gelar juara dunia karena masih tercecer di peringkat 7 klasemen dengan mengemas 87 poin.

Dani Pedrosa

Marquez merasa, tidak ada alasan tim order diberlakukan. Situasi ini sama seperti 2013 ketika Marquez harus bersaing ketat dengan Lorenzo. Dan Pedrosa menguntit di peringkat tiga. "Kami tidak dalam momentum untuk melakukan itu. Sebab, saya pikir Pedros pun masih bisa memenangani balapan sampai akhir musim."

Sekarang, hanya harus fokus pada kinerja dan mengeluarkan kemampuan terbaik di setiap akhir pekan. "Jadi itu masuk akal, setiap orang melakukan tugas masing-masing."

Sementara itu, di lain pihak, Pedrosa menegaskan bakal 'memblokir' jalan Marquez mempertahankan mahkota juara dunia MotoGP. Rider mungil itu berjanji bakal memberikan tekanan sengit pada rival-rivalnya termasuk Marquez demi menyodok ke peringkat teratas MotoGP.

"Saya kira Anda semua sudah tahu jawabannya. Tentu saja, saya ingin memenangi lomba. Meski pada awal musim ini sangat berat. Tapi saya yakin, mampu melakukan secara bertahap."

(Rjp/Ary)

Video Terkini