Sukses

"Dulu Barcelona, Sekarang Van Gaal Hancurkan MU"

Van Gaal disebutnya telah merusak Barcelona dan Manchester United.

Liputan6.com, Manchester - Mantan penyerang Barcelona, Hristo Stoichkov, menyebut Louis van Gaal telah merusak dua klub besar yang sudah ditanganinya. Van Gaal disebutnya telah merusak Barcelona dan Manchester United.

Pada tahun 1996-1998, Stoichkov pernah dilatih Van Gaal saat keduanya masih memperkuat Barcelona. Namun, pelatih asal Belanda itu lebih memilih membuang Stoichkov yang notabene penyerang andalan Barcelona ke CSKA Sofia di akhir tahun 1998.

Selain Stoichkov, Van Gaal juga menelantarkan bintang Barcelona lainnya, Rivaldo. Pria yang kini berusia 49 tahun tersebut tampaknya masih dendam dengan Van Gaal, pelatih yang terkenal sangat tegas dan menginginkan para pemainnya berkompetisi untuk mendapat satu tempat di tim inti.

Louis van Gaal saat melatih Barcelona

"Pertama kali di Barcelona, dia menghancurkan banyak pemain. Dia telah menciptakan pemain untuk saling menghancurkan satu sama lainnya. Butuh waktu bertahun-tahun untuk membangunnya (kekompakan) kembali," ucap mantan pemain Timnas Belgia tersebut, dikutip dari Football Espana.

"Pemain (Barcelona) menderita dan Van Gaal yang menghancurkannya. Sebab, ketika sebagai pemain, Van Gaal adalah pesepakbola yang biasa saja," sambung mantan pemain DC United tersebut.

2 dari 2 halaman

Hancurkan MU

Stoichkov melanjutkan, ahli susun formasi berusia 64 tahun tersebut telah menghancurkan Manchester United. Van Gaal telah menghancurkan finansial klub berjuluk Setan Merah tersebut.

Dia menertawakan hasil pertandingan MU di laga perdana Liga Premier Inggris yang sudah menghabiskan 230 juta pound, atau setara dengan Rp 4,8 triliun untuk belanja pemain berlabel bintang.

Louis van Gaal

"Dia telah menghabiskan lebih dari 200 juta pound, tapi di pertandingan pertama Liga Premier, MU hanya menang 1-0 atas Tottenham Hotspur karena gol bunuh diri. Ini adalah bencana," sindir Stoichkov.

Pengeluaran MU akan bertambah pada bursa transfer musim panas ini. Sebab, Van Gaal sangat mengidolakan winger Barcelona, Pedro Rodriguez yang gaya permainannya sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Manajemen Barcelona sudah menetapkan nilai transfer Pedro, yakni sebesar 30 juta euro, atau setara dengan Rp 450 miliar.

Pedro Rodriguez

"Jika saya jadi Pedro, saya tidak akan mau bergabung dengan dia. Saya berharap Pedro mendengarkan ucapan saya untuk bertahan di Barcelona," papar Stoichkov.

"Pedro adalah simbol Barcelona dan saya tidak akan pernah menjual pemain yang sangat berkomitmen dan selalu berjuang dengan penuh semangat. Barcelona tidak membutuhkan uang," dia mengakhiri. (Cak/Ian)

Baca juga:

Beli Striker Bukan Prioritas Utama Manchester United

Statistik 7 Pemain Debutan Liga Premier Inggris, Siapa Terbaik?

8 Fakta Piala Super Eropa Barcelona vs Sevilla

Debut Buruk di Arsenal, Petr Cech "Pasang" Muka Cemberut