Sukses

Lebih Intim dengan 3 Srikandi Lapangan Hijau Eropa

Sejak penghargaan UEFA Best Women's Player in Europe Award dicanangkan 2013 lalu, pemain Jerman memang begitu mendominasi.

Liputan6.com, Monaco - Celia Sasic bau saja terpilih menjadi Pemain Wanita Terbaik UEFA musim 2014/2015 mengungguli Amandine Henry dan Dzsenifer Marozsan, di malam penghargaan yang digelar pada Kamis (27/8) malam waktu Monaco.

Mantan pemain FFC Frankfurt dan striker tim nasional Jerman itu sejatinya baru memutuskan gantung sepatu pada Juli lalu. Dia berada di urutan teratas dalam polling yang diadakan di antara 18 jurnalis olahraga ESM (Grup Media Olahraga Eropa).

Sejak penghargaan ini dicanangkan 2013 lalu, pemain Jerman memang begitu mendominasi. Namun, kemenangan Sasic tahun ini tetap menarik dikulik.

Pasalnya, performa kandidat lain tak kalah mentereng selama semusim terakhir di Liga Champions Wanita. Produktivitas striker berparas cantik tersebut di Liga Champions bahkan mengalahkan nama-nama tenar seperti Luis Suarez (Barcelona) dan Sergio Aguero (Manchester City).

Berikut profil singkat tiga srikandi terbaik di sepak bola Eropa yang berhasil dihimpun Liputan6.com.

2 dari 4 halaman

Celia Sasic

Musim 2014/2015 menjadi musim terbaik bagi Sasic karena pemain 27 tahun ini menutup karir dengan merengkuh berbagai gelar. Sasic ikut mengangkat trofi Liga Champions Wanita bersama FFC Frankfurt serta keluar sebagai top scorer di turnamen tersebut dengan koleksi 14 gol.

Istri pemain Kroasia Marko Sasic itu unggul 4 gol dari Neymar, Cristiano Ronaldo, hingga Lionel Messi di ajang yang sama. Bersama timnas Jerman, Sasic ternyata juga haus gol karena dari 111 caps bersama Die Nationalelf, 63 telah disumbangkannya.

Penghargaan tahun ini:
Liga Champions Wanita 2014/2015

Individu
Top skor Liga Champions Wanita 2014/2015
Sepatu Emas / Top skor Piala Dunia Wanita 2015
UEFA Best Women's Player in Europe Award 2015

3 dari 4 halaman

Amandine Henry

Wanita bernama lengkap Amandine Chantal Henry adalah pesepakbola wanita asal Perancis yang bermain bersama Olympique Lyon. Musim ini dirinya nyaris menggenggam trofi Liga Champions ketiga andai tak dikalahkan FFC Frankfurt di partai final, dengan skor tipis 1-2.

Henry tak sedih-sedih amat karena hanya berada di posisi runner up karena tahun ini sejumlah gelar sudah diraihnya. Pertama Bola Perak sebagai pemain terbaik kedua dalam Piala Dunia Wanita 2015.

Di bawah striker FFC Frankfurt, Celia Sasic, pemain 25 tahun itu juga menjadi finalis UEFA Best Women's Player 2015. Dan pemain timnas Perancis itu masih punya kesempatan menjadi yang terbaik se-Eropa karena Sasic memutuskan pensiun.

Gelandang bertahan ini mengoleksi 25 gol dari 119 penampilannya bersama Lyon sejak 2007. Di timnas, Henry mengoleksi 45 caps serta empat gol untuk Les Bleues.

Penghargaan tahun ini:
FIFA Women's World Cup All-Star Team
FIFA Women's World Cup Silver Ball

4 dari 4 halaman

Dzsenifer Marozsan

Dzsenifer Marozsan adalah pemain muda Jerman keturunan Hungaria yang bermain untuk FFC Frankfurt. Namanya terpilih sebagai peringkat tiga pemain terbaik Eropa 2015 dalam polling yang dilakukan kelompok jurnalis olahraga.

Bersama Frankfurt, pemain 23 tahun itu mengarungi musim 2014/2015 dengan beberapa kesuksesan. Meski finisa ketiga di Bundesliga, klubnya keluar sebagai juara di Liga Champions Wanita mengalahkan Lyon, 14 Mei lalu.

Pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut juga mengoleksi 6 gol di turnamen tersebut, sejajar dengan kedua rekannya Verónica Boquete serta Mandy Islacker.

Penghargaan tahun ini:
Liga Champions Wanita 2014/2015

Video Terkini