Liputan6.com, Gianyar - Pusam Bali United menghadapi pertandingan kedua Piala Presiden 2015 kontra Mitra Kukar dengan kepercayaan diri yang tengah melambung tinggi. Kemenangan 3-0 kontra Persija, jelas membakar gairah Laskar Tridatu untuk melanjutkan trend positif pada pertandingan di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Kamis 3 September 2015.
Satu kemenangan bakal membuat Bali United mengunci tiket perempat final. Laga ini terasa spesial bagi dua pelatih yang sama-sama berasal dari Tanah Minang.
Ibarat guru vs murid, Indra Sjafri bakal adu taktik dengan Jafri Sastra yang sebelumnya menukangi Mitra Kukar. Jafri mengaku sudah mengenal betul karakter Indra yang bakal menularkan pola permainan pada tim asuhannya. "Indra Sjafri senior saya di PSP Padang," ujar Jafri ketika dihubungi Liputan6.com.
Advertisement
Tim berjuluk Naga Mekes ini mutlak mendapatkan kemenangan untuk memperpanjang napas guna melangkah ke babak selanjutnya. Pasalnya, di pertandingan pertama kontra Persita Tangerang, skuat yang berbasis di Tenggarong, Kalimantan Timur ini hanya mampu bermain imbang tanpa gol.
Sejak berganti nama menjadi Bali United, Mitra Kukar belum pernah bersua. Jafri sendiri mengaku masih buta dengan permainan yang bakal diperagakan oleh Bayu Gatra dan kawan-kawan. Tapi menurut pelatih kelahiran Payakumbuh ini, memimpin gol lebih dulu menjadi kunci untuk merebut hasil positif. "Saya belum mengetahui seperti apa gaya bermain mereka (Bali United) karena memang jarang menghadapi klub yang dilatih Indra, tapi saya rasa kami harus mencuri gol lebih dulu dari mereka," ucap Jafri.
Di kubu tuan rumah, Bali United tentu mengandalkan kecepatan untuk kembali membongkar pertahanan lawan. Tidak dapat dipungkiri kalau kecepatan Lerby Eliandry, Bayu Gatra plus Sutan Samma bakal menjadi kartu AS Bali United. Terlihat, di pertandingan kontra Persija, Bali United sukses mengacak-acak pertahanan Macan Kemayoran melalui kecepatan para pemainnya.
Pola 4-3-3 kemungkinan masih menjadi andalan pelatih Indra Sjafri. Dengan mengandalkan trisula Bayu dan Lerby di bantu Sutan membuat Bali United bakal tampil dengan pola permainan yang sama ketika menghajar Persija.
Dan, Mitra Kukar bisa jadi menjadi ujian bagi mental pembunuh pemainnya yang dianggap masih kurang. "Mental pembunuh Bali United masih kurang. Seharusnya, setelah memimpin tiga gol kami tidak boleh cepat berpuas diri. Di kompetisi sesungguhnya, kami tidak bisa seperti itu," analisis Indra setelah timnya membekap Persija.
Prakiraan Susunan Pemain
Bali United: Awan Setyo Raharjo; Indra Permana, Bobby Satria, Wahyu Kristanto, Felicianus Junius, Fadil Sausu, Hendra Sandi, Sandy Sute, Sultan Sama, Bayu Gatra, Lerby Eliandry.
Mitra Kukar: Rivky Mokodompit, Michael Yansen Orah, Kughebe Onoriode John, Saepuloh Maulana, Zulkifli Syukur, Defri Riski, Eka Ramdani, Rachmat Affandi, Rizky Pellu, Hendra Bayauw, Nike Ondoua Guy Junior
Â