Liputan6.com, Tokyo - Langkah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus terhenti di perempat final Japan Open Super Series 2015. Ganda campuran terbaik Indonesia itu harus mengakui keunggulan pasangan Korea, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na, 16-21 dan 21-23.
"Hari ini, khususnya saya, kurang enak badan sebenarnya. Jadi badan bawaannya berat. Saya sudah coba paksa di lapangan, tapi ternyata masih belum bisa. Tapi di luar itu, lawan hari ini mainnya juga memang bagus," kata Liliyana usai pertandingan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jumat (11/10/2015).
Tertinggal di game pertama dengan 16-21, Tontowi/Liliyana sempat membuka peluang memperpanjang napas menjadi rubber game. Sayang, setelah unggul 20-17, Tontowi/Liliyana malah balik tertekan dan disusul lawan menjadi 21-23.
Advertisement
"Di game pertama kami kurang in di lapangan. Game kedua sudah oke, tetapi kami malah banyak melakukan kesalahan sendiri di poin-poin kritis. Kans untuk rubber game sebenarnya ada tadi. Kami sudah unggul 20-17, tapi malah berbalik kami yang ketekan," ucap Liliyana.
Tontowi/Liliyana dan Ko/Kim sudah empat kali berhadapan. Pasangan Indonesia itu masih memimpin rekor pertemuan dengan 3-1. Mereka terakhir berhadapan di BWF World Championships 2015, Agustus lalu. Saat itu Tontowi/Liliyana menang mudah 21-8 dan 21-15.
"Dari terakhir ketemu mereka tidak ada yang berubah. Tapi, lebih ke kaminya yang tidak dalam performa terbaik," ujar Liliyana.
"Rasa kecewa pasti ada, apalagi kami tadi leading. Tapi semua jadi bahan masukan buat evaluasi nanti. Selanjutnya ada Korea Open," tutup Liliyana. (Bog/Ary)
Baca juga:
MLS Bantah Gerrard Bakal Mudik ke Liverpool