Sukses

Mantan Pelatih PSV Sebut Otak Bek MU Dangkal

Chris Smalling dikatakan sebagai bek terhebat Manchester United saat ini.

Liputan6.com, Eindhoven - Chris Smalling dikatakan sebagai bek terhebat Manchester United saat ini. Sebab, dia sangat tangguh dalam 5 pertandingan MU di Liga Premier Inggris.

Statistik membuktikan, bek asal Inggris itu melakukan 41 clearances, 13 intersep dan 1 blok. Smalling juga tangguh dalam duel udara. Dia memenangkan 16 dari 27 duel udara dengan lawan.

Dengan statistik seperti itu, Smalling memang boleh dikatakan sebagai bek terbaik Setan Merah --sebutan MU-- saat ini. Bahkan, dia diprediksi bakal tampil ciamik saat MU menghadapi PSV Eindhoven di Philips Stadium, Rabu (16/9/2015) pada babak penyisihan grup Liga Champions.

Bek  Manchester United Chris Smalling beradu bola dengan pemain Club Brugge dalam pertandingan kualifikasi UEFA Champions League leg pertama di Old Trafford, Manchester , Inggris, Selasa (18/8/2015).  MU menang dengan dkor 3 – 1. (Reuters/Darren Staples)

Namun, mantan pelatih PSV, Aad de Mos tidak sependapat dengan hal itu. Menurutnya, otak Smalling tidak jenius, melainkan sangat dangkal. De Mos menjelaskan kelemahan utama Smalling sebagai bek, yakni tidak percaya diri saat memegang bola.

"Smalling dianggap sebagai bek yang hebat. Namun, dia tidak bagus ketika sedang memegang bola," ucap pelatih PSV pada tahun 1993 hingga 1995 tersebut, dikutip dari Four Four Two.

"PSV tentu saja sudah memahami itu. Mereka bakal membiarkan Smalling menguasai bola sepanjang waktu. Sebab, ide-idenya saat bertanding sangat terbatas," De Mos menegaskan.

2 dari 2 halaman

Cibir Blind

Selain mencibir Smalling, ahli susun formasi berusia 68 tahun tersebut juga mengomentari soal permainan pemain MU lainnya, Daley Blind. De Mos mengatakan, Blind tidak punya ruang untuk menunjukkan kemampuannya di Eindhoven.

Blind biasanya bermain di lini tengah MU. Manajer Louis van Gaal memberinya kebebasan untuk melakukan pergerakan. Bahkan, Blind berhasil mencetak satu gol saat MU menang 3-1 atas Liverpool di Old Trafford Stadium, Sabtu (12/9/2015) malam WIB.

"Jika Daley Blind berpikir dia bisa menikmati sedikit kebebasan, atau mendominasi permainan lagi, maka dia salah. Sebab, pemain PSV tidak akan meninggalkannya sendirian," jelas De Mos. (Cak/Ian)

Baca juga:

Tim Impian Piala Presiden Sampai Babak Penyisihan Grup

Jelang GP San Marino, Marquez Bicara Soal Kematian Simoncelli

Stadion Lebak Bulus: Riwayat Kura-Kura dalam Kolam Sudah Tamat!

Rossi Alami Tekanan Hebat Jelang GP San Marino