Liputan6.com, Makassar - Mitra Kukar memilih santai ketika dijamu tuan rumah PSM Makassar di leg 2 babak perempat final Piala Presiden 2015. Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra bertekad menjaga tren positif pada pertandingan di Stadion Mattoangin, Andi Mattalatta, Makassar, Sabtu 26 September 2015 besok.
Menghadapi pertandingan ini, Mitra Kukar berada di atas angin dengan memetik kemenangan 1-0 di leg pertama. Namun, sejatinya posisi Naga Mekes belum sepenuhnya aman. Skenario adu penalti bisa terjadi pada laga ini. Bila tim berjuluk Juku Eja itu hanya mampu menang 1-0 hingga 90 menit waktu normal, pertandingan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar itu berlanjut ke babak adu penalti.
Baca Juga
Akan tetapi, jika PSM hanya menang 2-1 atas Mitra Kukar, maka tim berjuluk Naga Mekes ini bisa melenggang mulus ke semifinal Piala Presiden.
Advertisement
Menatap pertandingan akhir pekan nanti, Jafri enggan memberikan tekanan berlebih pada pasukannya. Dia tidak pernah ragu, Herman Dzumafo Cs bisa merebut satu tiket ke babak semifinal Piala Presiden.
"Kami itu selalu optimis meraih hasil yang lebih baik dan kita ingin tetap menjaga tren positif dalam melawan tim tuan rumah, PSM Makassar, karena diakui agak berat juga lawan mereka dikandangnya," kata Jafri Sastra, Pelatih Mitra Kukar saat ditemui usai melakukan pelatihan di GOR Mattoanging Makassar, Jumat (25/9/2015).
Hanya saja, melawan PSM, kekuatan Mitra Kukar tidak lengkap menyusul absennya Hendra Bayauw yang terkena akumulasi kartu. Namun, Jafri menegaskan sudah memiliki nama nama pengganti pemain pinjaman dari Semen Padang itu. Dua pemain yang berpeluang mengisi lubang yang ditinggalkan Hendra adalah, Yogi Rahadian dan Septian David Maulana.
Soal komposisi pemain, Jafri memilih irit berkomentar."Lihat saja nanti hari Sabtu, siapa siapa pemain yang kita turunkan, apalagi Erlangga Sucipto dan Zulkifli Syukur sudah membaik," dia menambahkan.
Mengenai pola yang akan diterapkan Mitra Kukar, kemungkinan tetap pada pola permainan sebelumnya dimana menggunakan 4-2-3-1. "itulah intinya besok saja Anda lihat sendiri," dia mengakhiri. (Rjp/Rco)