Kabut Asap Intai Piala Malaysia

Liputan6.com, Malaysia- Kebakaran hutan yang melanda sejumlah kawasan di Indonesia berimbas kepada menjalarnya kabut asap hingga ke negara tetangga, Malaysia. Akibatnya Piala Malaysia yang kini berlangsung di Negeri Jiran itu pun terancam amburadul.

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memang belum mengeluarkan maklumat untuk menghentikan turnamen ini. Seperti dilansir media lokal Utusan.my, FAM tetap melanjutkan laga meski udara tercemar kabut asap.

Meski demikian, FAM tetap memperhatikan ambang kualitas udara jelang pertandingan. Bila Indeks Pencemaran Udara (IPU) melebihi ambang batas 150, maka pertandingan tidak akan dilanjutkan.

"Kami memutuskan untuk meneruskan keputusan bahwa pertandingan Piala Malaysia 2015 akan ditunda bila didapati IPU di venue melebihi 150 pada hari H," kata Ketua Komite Kompetisi Lokal Datuk Seri Afandi Hamzah.

Datuk Seri menambahkan, data IPU yang selama ini dikeluarkan oleh Departemen Lingkungan Malaysia berdasarkan kondisi rata-rata di suatu daerah, bukan spesifik di venue pertandingan. Karena itu, pihaknya memberi wewenang kepada inspektur pertandingan untuk menentukan apakah sebuah pertandingan bisa dilanjutkan atau harus disetop.

Piala Malaysia kini telah memasuki babak penyisihan grup. Selangor FA yang diperkuat oleh salah seorang pemain andalan Indonesia Andik Vermansyah kini terpuruk di peringkat ketiga klasemen sementara Grup C dengan tiga poin.

Di laga terakhir, Raksasa Merah harus bermain di tengah kabut asap saat bertemu Felda United. Mengenai kondisi ini FAM beralasan bahwa ambang batas pencemaran udara masih di bawah 150.

"Apa yang terjadi waktu perlawanan antara Selangor dan Felda United, pertandingan tetap dilanjutkan karena IPU di Shah Alam pada pukul 18.00 menunjukkan angka 111 dan 119 pada malam hari (pukul 19.00), serta 128 pada malam (pukul 19.00). Jadi masih boleh dilanjutkan," beber Datuk Seri. (Rco)*